Laporan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, nilai transaksi saham Indonesia menyentuh Rp287,02 triliun pada September 2024.
Nilai itu tercatat ambruk 26,27% secara bulanan (month-on-month/mom) dari Agustus 2024 yang mencapai Rp389,27 triliun. Angka Agustus 2024 menjadi yang tertinggi sejak awal tahun ini.
Namun, nilai September 2024 tercatat lebih tinggi secara tahunan (year-on-year/yoy) 26,3% dari September 2023 yang sebesar Rp227,25 triliun.
Bila dibandingkan dengan awal tahun (year-to-date/ytd), nilai transaksi September 2024 tumbuh 27,75% dari Januari 2024 yang sebesar Rp224,66 triliun.
BEI juga mencatat, total volume saham yang diperdagangkan mencapai 487,34 juta lembar dengan frekuensi sebanyak 24,38 juta kali pada September 2024.
Adapun total emiten dalam bursa mencapai 936 perusahaan pada September 2024, tidak berubah dari Agustus 2024.
Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp12.552 triliun pada September 2024, turun 4,29% (mom) dari sebelumnya Rp13.114 triliun.
(Baca juga: Data Nilai Transaksi Saham Indonesia hingga Agustus 2024)