Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga batu bara acuan (HBA) Indonesia pada Agustus 2024 sebesar US$115,29 per ton.
Harga tersebut jatuh 11,61% dari Juli 2024 yang sebesar US$130,44 per ton. Bahkan acuan Agustus 2024 juga turun drastis 35,91% dari periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy) pada Agustus 2023 yang sebesar US$179,9 per ton.
Seluruh harga acuan dalam kelas batu bara pun turun.
Tercatat, HBA I ditetapkan sebesar US$86,2 per ton pada Agustus 2024. Angkanya turun dari Juli 2024 yang sebesar US$91,85 per ton.
Selanjutnya HBA II sebesar US$54,63 per ton pada Agustus 2024. Turun dari Juli 2024 yang sebesar US$56,09 per ton.
Terakhir, HBA III sebesar US$35,62 per ton pada Agustus 2024. Turun dari Juli 2024 yang sebesar US$36,22 per ton.
Harga acuan ini ditetapkan melalui Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI (Kepmen ESDM) Nomor 195.K/MB.01/MEM.B/2024 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan Harga Batu Bara Acuan untuk Bulan Agustus Tahun 2024, pada 12 Agustus 2024.
Sebelumnya, HBA ditetapkan berdasarkan rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt's 5900, dengan kualitas yang disetarakan pada nilai kalori 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 8%, total sulphur 0,8%, dan ash 15%.
HBA juga dibedakan menjadi empat kategori berdasarkan kualitas batu bara, yakni:
- HBA: kesetaraan nilai kalor 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 12,26%, total sulphur 0,66%, dan ash 7,94%.
- HBA I: kesetaraan nilai kalor 5.300 kcal/kg GAR, total moisture 21,32%, total sulphur 0,75%, dan ash 6,04%.
- HBA II: kesetaraan nilai kalor 4.100 kcal/kg GAR, total moisture 35,73%, total sulphur 0,23%, dan ash 3,90%.
- HBA III: kesetaraan nilai kalor 3.400 kcal/kg GAR, total moisture 44,30%, total sulphur 0,24%, dan ash 3,88%.
(Baca juga: Harga Batu Bara Acuan Indonesia Naik 6,04% pada Juli 2024)