Pemerintah Indonesia selalu memberikan bonus bagi para atlet yang berhasil meraih medali dalam Olimpiade. Nilainya cenderung bertambah di tiap ajang Olimpiade.
Namun, bonus yang diberikan pada Olimpiade Tokyo 2020 masih sama seperti Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Nominalnya mencapai miliaran rupiah untuk tiap atlet peraih medali.
Pada Olimpiade Tokyo 2020, atlet nasional yang mampu mengantongi medali emas berhak mendapatkan bonus Rp 5 miliar. Sementara, atlet yang membawa pulang medali perak dan perunggu akan menerima masing-masing Rp 2 miliar dan Rp 1 miliar.
Sebelumnya pada Olimpiade London 2012, pemerintah memberikan Rp 1 miliar bagi atlet peraih medali emas. Atlet yang mendapat medali perak diapresiasi sebesar Rp 400 juta, sedangkan perunggu sebesar Rp 200 juta.
Pemerintah mengucurkan bonus lebih besar pada Olimpiade Beijing 2008. Nilai bonus atlet peraih medali emas mencapai Rp 1,5 miliar. Atlet yang membawa pulang medali perak dan perunggu berhak mendapatkan masing-masing Rp 750 juta dan Rp 300 juta.
Perwakilan Indonesia pada Olimpiade Tokyo 2020 telah berhasil meraih lima medali dalam ajang prestisius tersebut. Cabang olahraga badminton menyumbang satu emas dan perunggu. Sedangkan para atlet angkat besi (weightlifting) berkontribusi dengan memberikan satu perak serta dua perunggu.
(Baca: Raih Dua Medali, Indonesia Peringkat Tiga Badminton Olimpiade Tokyo 2020)