Antisipasi Resesi Akibat Perang Dagang AS-Tiongkok, The Fed Pangkas Suku Bunga

Moneter

Lite

Dwi Hadya Jayani 19/09/2019 13:23 WIB

URL telah disalin

Memuat...

The Fed memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 bps, Rabu (18/9). Ini merupakan penurunan kedua sejak 2008.

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Antisipasi Resesi Akibat Perang Dagang AS-Tiongkok, The Fed Pangkas Suku Bunga

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Suku Bunga Acuan The Fed 2008-2019

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) memangkas suku bunga acuan untuk kedua kalinya pada 2019 sebesar 25 basis poin menjadi 1,75%-2%. Pada Juli 2019, The Fed memangkas suku bunga acuan untuk pertama kali sejak 2008. The Fed menyatakan, pemangkasan suku bunga dilakukan setelah mempertimbangkan kondisi global dan prospek ekonomi AS, serta untuk mempertahankan target inflasi tahunan sebesar 2%.

Dikutip dari Reuters.com, pemangkasan suku bunga acuan The Fed dilakukan untuk mencegah risiko yang ditimbulkan oleh perang dagang antara AS-Tiongkok dan menyelamatkan ekonomi AS dari resesi. Keputusan pemangkasan ini diwarnai perbedaan pendapat. Gubernur The Fed Kansas City Esther George dan Gubernur The Fed Boston Eric Rosengren meminta agar tidak ada pemangkasan suku bunga. Suara berbeda juga datang dari Gubernur The Fed St. Louis, James Bullard, yang menginginkan penurunan suku bunga sebesar 50 bps.

(Baca Databoks: Pertama Sejak 2008, The Fed Pangkas Suku Bunga Acuan 25 Bps)

Editor : Hari Widowati