Ini Merek Media yang Banyak Dipercaya Warga Indonesia

Media

Lite

Cindy Mutia Annur 16/06/2022 17:50 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Menurut laporan survei Reuters Institute, merek media massa yang paling banyak dipercaya di Indonesia adalah CNN.

Tingkat Kepercayaan Responden terhadap Sejumlah Merek Media (Februari 2022)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Ini Merek Media yang Banyak Dipercaya Warga Indonesia

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Tingkat Kepercayaan Responden terhadap Sejumlah Merek Media (Februari 2022)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Menurut laporan survei Reuters Institute yang bertajuk Digital News Report 2022, merek media massa yang paling banyak dipercaya di Indonesia adalah CNN. Brand media asal Amerika Serikat ini memperoleh kepercayaan dari 66% responden.

Di urutan selanjutnya ada Kompas. Media yang didirikan oleh P. K. Ojong dan Jakob Oetama ini meraih kepercayaan dari 65% responden.

Kemudian TVRI dipercaya oleh 62% responden, Detik.com 61%, SCTV Liputan6 60%, dan Tempo 57%.

Namun, Reuters mengakui bahwa merek-merek media yang tercatat dalam survei ini belum merepresentasikan industri media secara utuh.

"Hanya merek di atas yang termasuk dalam survei, sehingga tidak boleh diperlakukan sebagai daftar merek paling tepercaya," jelas Reuters dalam laporannya.

Survei Reuters juga menemukan bahwa mayoritas atau 88% responden Indonesia memilih media online sebagai sumber berita utama. Sumber berita favorit berikutnya adalah media sosial (68%), televisi (55%), dan media cetak (17%).

Survei ini dilakukan terhadap 2.068 responden di Indonesia. Survei dilakukan melalui kuesioner online yang disebar YouGov pada akhir Januari sampai awal Februari 2022.

(Baca: Warga RI Lebih Banyak Konsumsi Berita Teks Dibanding Video)

Editor : Adi Ahdiat