Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, terdapat 121 kabupaten/kota dengan tracing aglomerasi mingguan di atas rata-rata nasional yang saat ini tercatat 2,84 persen data per Selasa, 20 September 2022.
(Baca: Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tercatat 25.410 Kasus)
tracing lima kabupaten/kota teratas dengan angka lebih dari 21,67 persen, yaitu Lombok Barat, Kendal, kota Semarang, Asahan dan kota Balikpapan dengan masing-masing nilai 28,67 persen, 23,86 persen, 23,86 persen, 23,33 persen dan 21,67 persen.
Rekapitulasi data Covid nasional dari Kementerian Kesehatan memperlihatkan, tracing sebagian besar kabupaten/kota di luar pulau Jawa terjadi peningkatan. Kondisi tracing harian dengan angka lebih tinggi dari sebelumnya tercatat di 21 kabupaten/kota dan 19 kabupaten/kota mencatatkan tracing lebih rendah.
(Baca: Cakupan Vaksinasi Lengkap di Kota Padang Panjang Menjadi yang Tertinggi di Sumatera Barat (Senin, 19 September 2022))
Wilayah di luar Jawa dengan nilai tracing tertinggi beberapa di antaranya adalah Lombok Barat, Asahan dan kota Balikpapan dengan masing-masing tracing yakni 28,67 persen, 23,33 persen dan 21,67 persen.
Meski penularan Covid-19 di sebagian wilayah telah turun, pemerintah mengimbau agar semua orang ikut mengurangi transmisi Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Tak berkerumun dan mengurangi mobilitas turut berkontribusi menekan laju penularan virus corona.