Kepatuhan Memakai Masker Paling Rendah di Tempat Wisata

Layanan konsumen & Kesehatan

Lite

Cindy Mutia Annur 21/06/2021 13:40 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Rata-rata Kepatuhan Memakai Masker Terendah di Lokasi Kerumunan (Satgas Penanganan Covid-19, 13 Juni 2021)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Kepatuhan Memakai Masker Paling Rendah di Tempat Wisata

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Rata-rata Kepatuhan Memakai Masker Terendah di Lokasi Kerumunan (Satgas Penanganan Covid-19, 13 Juni 2021)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Laporan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menunjukkan tingkat kepatuhan masyarakat memakai masker paling rendah di tempat wisata. Selama seminggu di pekan kedua bulan Juni, persentase kepatuhan memakai masker di tempat wisata sebesar 65,35%.

Menurut Satgas Covid-19, rendahnya tingkat kepatuhan masyarakat memakai masker di tempat wisata disebabkan masyarakat ingin bersantai. Oleh karena itu, banyak masyarakat yang abai dan kerap tak disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.

Lokasi dengan tingkat kepatuhan terendah memakai masker selanjutnya yakni rumah. Persentasenya yakni 70,42%.

Selanjutnya, tingkat kepatuhan memakai masker di restoran atau kedai sebesar 75,42%. Kemudian, persentase kepatuhan memakai masker di terminal dan jalan umum masing-masing 83,90% dan 85,93%.

Satgas Covid-19 mencatat, risiko masyarakat tertular corona berkisar 5%-20% saat beraktivitas di luar rumah. Risiko tersebut dapat semakin menurun jika masyarakat menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Penggunaan masker pun akan membantu menurunkan risiko penularan corona hingga 45%.

(Baca: Protokol Kesehatan Turunkan Risiko Tertular Covid-19 hingga 85%)

Editor : Annissa Mutia

Data Terkait

Jenis Produk Perawatan Wajah Terlaris di E-Commerce Indonesia Januari-September 2024

Ubud Masuk Daftar Kota Paling Ramah Vegan Sedunia

Data Jumlah Kunjungan Turis Asing ke Indonesia sampai Agustus 2024

Data Penerimaan Devisa Pariwisata Indonesia 20 Tahun Terakhir

Pengaruh Internet terhadap Pariwisata di Daerah Tertinggal RI

Ini Daftar Kekhawatiran Perempuan saat Solo Traveling

Data Stories Terkini

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Letusan 1.000 Meter dari Atas Puncak Demografi 22/10/2024, 6:32 WIB

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Kolom Abu 1.000 Meter dari Atas Puncak Demografi 22/10/2024, 6:26 WIB

Info Gempa Selasa, 22 Oktober 2024 di Tanggamus 3,6 M, Tak Berpotensi Tsunami Lingkungan 22/10/2024, 1:12 WIB

Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini (Selasa, 22 Oktober 2024) Demografi 22/10/2024, 0:40 WIB

Prakiraan Cuaca di Manado 21-30 Okt/24 Demografi 21/10/2024, 22:36 WIB

Prakiraan Cuaca di Manokwari 21-30 Okt/24 Demografi 21/10/2024, 21:36 WIB

Unduh

Sumber

Data Populer

Lihat Semua

Kepatuhan Memakai Masker Paling Rendah di Tempat Wisata

Kepatuhan Memakai Masker Paling Rendah di Tempat Wisata

Tags

Data Terkait

Jenis Produk Perawatan Wajah Terlaris di E-Commerce Indonesia Januari-September 2024

Ubud Masuk Daftar Kota Paling Ramah Vegan Sedunia

Data Jumlah Kunjungan Turis Asing ke Indonesia sampai Agustus 2024

Data Penerimaan Devisa Pariwisata Indonesia 20 Tahun Terakhir

Pengaruh Internet terhadap Pariwisata di Daerah Tertinggal RI

Ini Daftar Kekhawatiran Perempuan saat Solo Traveling

Data Stories Terkini

Data Populer

Harga Gas Alam Dunia Turun Menuju Level US$ 2,24 per Mmbtu (Senin, 21 Oktober 2024)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 15.491,6 per Dolar AS (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,26 per Barel (Senin, 21 Oktober 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 17.025 per Ton (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Pagi Hari Diperdagangkan US$ 573,1 Bushel (Senin, 21 Oktober 2024)

Kepatuhan Memakai Masker Paling Rendah di Tempat Wisata

Kepatuhan Memakai Masker Paling Rendah di Tempat Wisata

Tags

Data Terkait

Jenis Produk Perawatan Wajah Terlaris di E-Commerce Indonesia Januari-September 2024

Ubud Masuk Daftar Kota Paling Ramah Vegan Sedunia

Data Jumlah Kunjungan Turis Asing ke Indonesia sampai Agustus 2024

Data Penerimaan Devisa Pariwisata Indonesia 20 Tahun Terakhir

Pengaruh Internet terhadap Pariwisata di Daerah Tertinggal RI

Ini Daftar Kekhawatiran Perempuan saat Solo Traveling

Data Stories Terkini

Topik Trending

bencana hidrometeorologi

erupsi

Data Populer

Harga Gas Alam Dunia Turun Menuju Level US$ 2,24 per Mmbtu (Senin, 21 Oktober 2024)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 15.491,6 per Dolar AS (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,26 per Barel (Senin, 21 Oktober 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 17.025 per Ton (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Pagi Hari Diperdagangkan US$ 573,1 Bushel (Senin, 21 Oktober 2024)