Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, terdapat 88 kabupaten/kota dengan tracing aglomerasi mingguan di atas rata-rata nasional yang saat ini tercatat 1,96 persen data per Minggu, 02 Oktober 2022.
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Persentase Pemeriksaan Suspek per Minggu Tertinggi (Minggu, 02 Oktober 2022))
tracing lima kabupaten/kota teratas dengan angka lebih dari 20 persen, yaitu Lombok Barat, kota Mataram, kota Metro, Cianjur dan Ciamis dengan masing-masing nilai 37 persen, 34 persen, 25,5 persen, 20 persen dan 20 persen.
Rekapitulasi data Covid nasional dari Kementerian Kesehatan memperlihatkan, tracing sebagian besar kabupaten/kota di luar pulau Jawa mengalami penurunan. Kondisi tracing harian dengan angka lebih tinggi dari sebelumnya tercatat di enam kabupaten/kota dan enam kabupaten/kota mencatatkan tracing lebih rendah.
(Baca: Vaksinasi Dosis 2 di Kota Sungai Penuh Menjadi yang Terendah di Jambi)
Wilayah di luar Jawa dengan nilai tracing tertinggi beberapa di antaranya adalah Lombok Barat, kota Mataram dan kota Metro dengan masing-masing tracing yakni 37 persen, 34 persen dan 25,5 persen.
Meski penularan Covid-19 di sebagian wilayah telah turun, pemerintah mengimbau agar semua orang ikut mengurangi transmisi Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Tak berkerumun dan mengurangi mobilitas turut berkontribusi menekan laju penularan virus corona.