Virus Covid-19 varian Omicron (B.1.1.529) di dunia semakin menyebar dan telah mencapai 5,95 juta kasus pada Sabtu, 03 Desember 2022. Finlandia berada di urutan pertama dengan penambahan kasus Omicron per minggu tumbuh 15,71 persen. Di negara ini, GISAID mencatat jumlah penambahan kasus Omicron sebanyak 16.253 jiwa. Secara harian kasus di wilayah ini naik 3,42 persen dibandingkan hari sebelumnya.
Setelahnya Islandia di urutan kedua. Dibandingkan pekan sebelumnya, penambahan kasus Omicron di negara ini tumbuh 11,98 persen. Sedangkan untuk data harian angka penambahan kasus Omicron di negara ini naik 3,57 persen dibanding hari sebelumnya yang tercatat 2.328 jiwa.
Selanjutnya, penambahan kasus Omicron di Peru naik 8,07 persen menjadi 22.964 kasus dibandingkan pekan sebelumnya, penambahan kasus Omicron di Kuwait naik 7,52 persen menjadi 472 kasus dibandingkan pekan sebelumnya dan Rusia dengan penambahan kasus Omicron 33.824 kasus (naik 3,9%)
Sementara untuk penambahan kasus Omicron di Indonesia, hingga data hari ini tercatat ada 29.272 kasus atau naik 0,71 persen dibandingkan hari sebelumnya. Sejak pertama kali termonitor, Omicron di Indonesia terus bergerak naik.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau semua pihak untuk tetap waspada menghadapi lonjakan kasus Omicron di seluruh dunia tersebut. Masyarakat diimbau untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.