Kasus Kematian Covid-19 Bertambah 1.824 Orang (Rabu, 28 Juli 2021)

Layanan konsumen & Kesehatan

Lite

Dwi Hadya Jayani 28/07/2021 17:40 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Jumlah Harian dan Total Kasus Kematian Covid-19 Indonesia

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Kasus Kematian Covid-19 Bertambah 1.824 Orang (Rabu, 28 Juli 2021)

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Jumlah Harian dan Total Kasus Kematian Covid-19 Indonesia

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Kasus kematian akibat virus corona Covid-19 di Indonesia bertambah 1.824 orang pada Rabu, 28 Juli 2021. Tambahan kasus kematian tersebut lebih rendah dibandingkan hari sebelumnya yang sebesar 2.069 orang. Meski demikian, angkanya merupakan yang tertinggi kedua selama pandemi corona.

Dengan tambahan tersebut, total kasus kematian akibat corona di dalam negeri tercatat sebanyak 88.659 orang. Jumlah itu setara dengan 2,69% dari total kasus corona di Indonesia yang sebanyak 3.287.727 orang.

Sementara, masih ada 558.392 orang yang menjalani perawatan akibat terinfeksi corona pada saat ini. Proporsinya sebesar 16,9% dari total kasus corona di Indonesia.

Sebanyak 2.640.676 orang telah dinyatakan sembuh dari corona. Jumlahnya setara dengan 80,3% dari total kasus corona di Indonesia.

Demi menekan laju penularan corona, masyarakat diimbau untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun. Selain itu, masyarakat diharapkan menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

(Baca: Anak Muda Indonesia Lebih Takut Covid-19 Dibanding Kelompok Usia Lain)

Editor : Dimas Jarot Bayu