Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, terdapat 48 kabupaten/kota dengan penggunaan rawat inap aglomerasi mingguan di atas rata-rata nasional yang saat ini tercatat 0,38 pasien per 100 ribu penduduk/minggu data per Kamis, 16 Maret 2023.
(Baca: Jumlah Konfirmasi Positif Covid-19 Mingguan di Kota Surabaya Menjadi yang Terbanyak di Jawa Timur (Kamis, 16 Maret 2023))
Penggunaan rawat inap lima kabupaten/kota teratas dengan angka lebih dari 0,92 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, yaitu kota Magelang, Teluk Bintuni, kota Kediri, Bangka dan kota Pangkal Pinang dengan masing-masing nilai 1,64 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 1,42 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 1,36 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 1,16 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 0,92 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Rekapitulasi data Covid nasional dari Kementerian Kesehatan memperlihatkan, penggunaan rawat inap sebagian besar kabupaten/kota di luar pulau Jawa terjadi peningkatan. Kondisi penggunaan rawat inap harian dengan angka lebih tinggi dari sebelumnya tercatat di 10 kabupaten/kota dan dua kabupaten/kota mencatatkan penggunaan rawat inap lebih rendah.
(Baca: 37,76% Penduduk Indonesia Telah Mendapatkan Vaksin Booster)
Wilayah di luar Jawa dengan nilai penggunaan rawat inap tertinggi beberapa di antaranya adalah Teluk Bintuni, Bangka dan kota Pangkal Pinang dengan masing-masing penggunaan rawat inap yakni 1,42 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 1,16 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 0,92 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Meski penularan Covid-19 di sebagian wilayah telah turun, pemerintah mengimbau agar semua orang ikut mengurangi transmisi Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Tak berkerumun dan mengurangi mobilitas turut berkontribusi menekan laju penularan virus corona.