Data Prevalensi Balita ISPA di Tingkat Provinsi Indonesia Tahun 2024

Layanan konsumen & Kesehatan

Premium

Nabilah Muhamad 02/06/2025 11:48 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Menurut survei Kemenkes, pada 2024 ada 5,2% balita yang didiagnonis infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Prevalensi balita ISPA tertinggi berada di Provinsi Banten.

Prevalensi Kasus Balita yang Mengalami ISPA di Tingkat Provinsi Indonesia (2024)*

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “Data Prevalensi Balita ISPA di Tingkat Provinsi Indonesia Tahun 2024”.

Rp10.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Prevalensi Kasus Balita yang Mengalami ISPA di Tingkat Provinsi Indonesia (2024)*

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Berdasarkan survei Kementerian Kesehatan (Kemenkes), pada 2024 terdapat 5,2% balita Indonesia yang didiagnosis mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

Jika dipecah per wilayah, prevalensi balita ISPA tertinggi berada di Banten, yakni mencapai 11,5% atau dua kali lebih tinggi dari rata-rata nasional.

Sementara prevalensi balita ISPA terendah berada di Kepulauan Bangka Belitung, yaitu hanya 0,4%.

Adapun data tahun ini hanya mencakup prevalensi balita ISPA di 36 dari 38 provinsi Indonesia. Sementara data dari dua provinsi, yaitu Papua Tengah dan Papua Pegunungan, tidak tersedia karena jumlah sampelnya belum mencukupi.

Berikut daftar 10 provinsi dengan prevalensi balita ISPA tertinggi nasional pada 2024: