Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah rumah sakit di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur sebanyak 5 unit pada tahun 2024. Data historis menunjukkan peningkatan dari 4 unit pada tahun 2021. Terjadi pertumbuhan sebesar 25% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini membawa Kabupaten Sumba Timur ke peringkat 11 di pulau Nusa Tenggara dan Bali, serta peringkat 171 secara nasional.
Kondisi ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan rata-rata 3 tahun terakhir (2019-2021) yang hanya 3.67 unit. Pertumbuhan ini juga lebih baik dibandingkan rata-rata 5 tahun terakhir (2018-2021) yaitu 3.5 unit. Kenaikan tertinggi dalam lima tahun terakhir terjadi pada tahun 2020 dengan peningkatan sebesar 33.33%. Sedangkan, pada tahun 2021 tidak terjadi pertumbuhan.
Peringkat Kabupaten Sumba Timur di pulau Nusa Tenggara dan Bali naik dari peringkat 13 pada tahun 2021 menjadi peringkat 11 pada tahun 2024. Peringkat secara nasional juga meningkat dari 212 menjadi 171 pada periode yang sama. Terjadi anomali pada tahun 2021, dimana tidak terjadi pertumbuhan, meskipun pada tahun sebelumnya terjadi peningkatan signifikan.
Dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di Nusa Tenggara dan Bali, Kabupaten Sumba Timur memiliki jumlah rumah sakit yang sama dengan Kabupaten Klungkung. Namun, berada di bawah Kota Bima yang memiliki jumlah rumah sakit yang sama dengan beberapa kabupaten/kota lain seperti Demak, Cianjur, Wonosobo, dan Sumenep di Jawa.
Anomali terjadi pada tahun 2021, dimana tidak terjadi pertumbuhan. Hal ini berbeda dengan tren positif yang terlihat pada tahun-tahun sebelumnya dan sesudahnya. Secara keseluruhan, jumlah rumah sakit di Kabupaten Sumba Timur menunjukkan tren positif dengan peningkatan yang cukup signifikan pada tahun 2020 dan 2024.
Kabupaten Demak
Kabupaten Demak memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit, sama dengan beberapa daerah lain. Tidak ada pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Peringkat daerah ini sama dengan daerah lain. Kabupaten Demak memiliki pelayanan yang setara dengan daerah lain. Jumlah rumah sakit di Kabupaten Demak masih sama dengan tahun sebelumnya. Nilai ini mengindikasikan pelayanan rumah sakit relatif stabil.
Kabupaten Cianjur
Kabupaten Cianjur memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Tidak ada pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Kabupaten Cianjur memiliki pelayanan yang setara dengan daerah lain. Kabupaten Cianjur memiliki jumlah rumah sakit yang sama dengan daerah lain. Tidak ada perubahan angka rumah sakit pada tahun ini, indikasi pelayanan rumah sakit tetap stabil.
Kabupaten Wonosobo
Kabupaten Wonosobo memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Terdapat pertumbuhan sebesar 25% dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya, seiring dengan perkembangan wilayah yang semakin pesat. Kondisi Kabupaten Wonosobo mengalami pertumbuhan rumah sakit. Peningkatan fasilitas kesehatan ini akan berdampak pada wilayahnya.
Kabupaten Sumenep
Kabupaten Sumenep memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Pertumbuhan turun 37.5% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini perlu diperhatikan untuk evaluasi peningkatan pelayanan rumah sakit. Kabupaten Sumenep mengalami sedikit penurunan. Hal ini berbanding terbalik dengan beberapa daerah yang mengalami pertumbuhan.
Kota Bitung
Kota Bitung memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Pertumbuhan sebesar 25% dibandingkan tahun sebelumnya. Angka ini menunjukkan perkembangan rumah sakit untuk mendukung kesehatan wilayahnya. Jumlah ini menunjukkan pertumbuhan yang baik. Pertumbuhan rumah sakit akan berdampak pada pelayanan masyarakat secara luas.
Kota Bima
Kota Bima memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit, dengan pertumbuhan 25% dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Bima menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam penyediaan layanan kesehatan. Pertumbuhan ini mendukung peningkatan fasilitas kesehatan di daerah tersebut. Pertumbuhan ini merupakan indikator positif bagi perkembangan kota.
Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Kabupaten Hulu Sungai Selatan memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Tidak ada pertumbuhan dibanding tahun sebelumnya. Peringkat daerah ini sama dengan daerah lain. Pertumbuhan ini merupakan indikator positif bagi perkembangan kota. Pertumbuhan ini mendukung peningkatan fasilitas kesehatan di daerah tersebut. Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Kabupaten Banjar
Kabupaten Banjar memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit, dengan pertumbuhan -16.67% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini menjadi perhatian penting untuk evaluasi dan perbaikan layanan kesehatan. Daerah ini perlu upaya lebih lanjut untuk meningkatkan fasilitas kesehatan. Kabupaten Banjar perlu berupaya meningkatkan lagi fasilitas kesehatannya.
Kota Dumai
Kota Dumai memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit, dengan pertumbuhan 66.67% dibandingkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini sangat signifikan, menunjukkan peningkatan layanan kesehatan. Kota Dumai mengalami peningkatan yang sangat pesat. Hal ini menunjukkan komitmen dalam meningkatkan fasilitas kesehatan. Kota Dumai berkembang pesat dalam pelayanan rumah sakit.
Kota Bontang
Kota Bontang memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Tidak ada pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Bontang memiliki pelayanan yang setara dengan daerah lain. Kondisi jumlah rumah sakit di Kota Bontang cenderung stabil. Jumlah ini mengindikasikan kebutuhan pelayanan rumah sakit yang terpenuhi.
Kabupaten Klungkung
Kabupaten Klungkung memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Pertumbuhan yang dialami adalah -28.57% dibandingkan tahun sebelumnya. Kabupaten Klungkung perlu mengevaluasi penurunan ini. Hal ini akan berdampak pada pelayanan kesehatan masyarakat setempat. Kabupaten Klungkung menunjukkan penurunan yang perlu diperbaiki.
Kabupaten Merauke
Kabupaten Merauke memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Tidak ada pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Kabupaten Merauke memiliki pelayanan yang setara dengan daerah lain. Pertumbuhan ini merupakan indikator positif bagi perkembangan kota. Pertumbuhan ini mendukung peningkatan fasilitas kesehatan di daerah tersebut. Kabupaten Merauke.
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hilir memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Tidak ada pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Kabupaten Indragiri Hilir memiliki pelayanan yang setara dengan daerah lain. Kondisi jumlah rumah sakit di Kabupaten Indragiri Hilir cenderung stabil. Jumlah ini mengindikasikan kebutuhan pelayanan rumah sakit yang terpenuhi.
Kota Pariaman
Kota Pariaman memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Tidak ada pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Pariaman memiliki pelayanan yang setara dengan daerah lain. Pertumbuhan ini merupakan indikator positif bagi perkembangan kota. Pertumbuhan ini mendukung peningkatan fasilitas kesehatan di daerah tersebut. Kota Pariaman.
Kota Solok
Kota Solok memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Tidak ada pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Solok memiliki pelayanan yang setara dengan daerah lain. Kondisi jumlah rumah sakit di Kota Solok cenderung stabil. Jumlah ini mengindikasikan kebutuhan pelayanan rumah sakit yang terpenuhi.
Kabupaten Gowa
Kabupaten Gowa memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit, mengalami pertumbuhan 66.67% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini menunjukkan komitmen dalam meningkatkan fasilitas kesehatan. Kabupaten Gowa menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan. Peningkatan jumlah rumah sakit berdampak positif pada pelayanan masyarakat.
Kabupaten Tanah Datar
Kabupaten Tanah Datar memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Terdapat pertumbuhan sebesar 25% dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya, seiring dengan perkembangan wilayah yang semakin pesat. Kondisi Kabupaten Tanah Datar mengalami pertumbuhan rumah sakit. Peningkatan fasilitas kesehatan ini akan berdampak pada wilayahnya.
Kota Parepare
Kota Parepare memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Tidak ada pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Parepare memiliki pelayanan yang setara dengan daerah lain. Kota Parepare memiliki jumlah rumah sakit yang sama dengan daerah lain. Tidak ada perubahan angka rumah sakit pada tahun ini, indikasi pelayanan rumah sakit tetap stabil.
Kabupaten Siak
Kabupaten Siak memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Terdapat pertumbuhan sebesar 25% dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya, seiring dengan perkembangan wilayah yang semakin pesat. Kondisi Kabupaten Siak mengalami pertumbuhan rumah sakit. Peningkatan fasilitas kesehatan ini akan berdampak pada wilayahnya.
Kabupaten Pringsewu
Kabupaten Pringsewu memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Pertumbuhan turun 37.5% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini perlu diperhatikan untuk evaluasi peningkatan pelayanan rumah sakit. Kabupaten Pringsewu mengalami sedikit penurunan. Hal ini berbanding terbalik dengan beberapa daerah yang mengalami pertumbuhan.
Kabupaten Lampung Selatan
Kabupaten Lampung Selatan memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Pertumbuhan turun 28.57% dibandingkan tahun sebelumnya. Kabupaten Lampung Selatan perlu mengevaluasi penurunan ini. Hal ini akan berdampak pada pelayanan kesehatan masyarakat setempat. Kabupaten Lampung Selatan menunjukkan penurunan yang perlu diperbaiki.
Kota Blitar
Kota Blitar memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit, dengan pertumbuhan -16.67% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini menjadi perhatian penting untuk evaluasi dan perbaikan layanan kesehatan. Daerah ini perlu upaya lebih lanjut untuk meningkatkan fasilitas kesehatan. Kota Blitar perlu berupaya meningkatkan lagi fasilitas kesehatannya.
Kabupaten Mamuju
Kabupaten Mamuju memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Terdapat pertumbuhan sebesar 25% dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya, seiring dengan perkembangan wilayah yang semakin pesat. Kondisi Kabupaten Mamuju mengalami pertumbuhan rumah sakit. Peningkatan fasilitas kesehatan ini akan berdampak pada wilayahnya.
Kabupaten Pekalongan
Kabupaten Pekalongan memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit. Pertumbuhan 66.67% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini menunjukkan komitmen dalam meningkatkan fasilitas kesehatan. Kabupaten Pekalongan menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan. Peningkatan jumlah rumah sakit berdampak positif pada pelayanan masyarakat.
Kabupaten Ngawi
Kabupaten Ngawi memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit, dengan pertumbuhan -16.67% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini menjadi perhatian penting untuk evaluasi dan perbaikan layanan kesehatan. Daerah ini perlu upaya lebih lanjut untuk meningkatkan fasilitas kesehatan. Kabupaten Ngawi perlu berupaya meningkatkan lagi fasilitas kesehatannya.
Kabupaten Probolinggo
Kabupaten Probolinggo memiliki jumlah rumah sakit sebanyak 5 unit, dengan pertumbuhan -16.67% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini menjadi perhatian penting untuk evaluasi dan perbaikan layanan kesehatan. Daerah ini perlu upaya lebih lanjut untuk meningkatkan fasilitas kesehatan. Kabupaten Probolinggo perlu berupaya meningkatkan lagi fasilitas kesehatannya.