Angka Harapan Hidup (AHH) Laki-Laki di Jawa Tengah | 2024

Layanan konsumen & Kesehatan

Lite

Agus Dwi Darmawan 10/08/2025 10:59 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Meski berada di peringkat keempat, pertumbuhan ini menandakan adanya perbaikan kualitas hidup masyarakat laki-laki di ibu kota.

Angka Harapan Hidup (AHH) Laki-Laki di Jawa Tengah 2010 - 2024

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Angka Harapan Hidup (AHH) Laki-Laki di Jawa Tengah | 2024

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Angka Harapan Hidup (AHH) Laki-Laki di Jawa Tengah 2010 - 2024

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), Angka Harapan Hidup (AHH) laki-laki di Jawa Tengah pada tahun 2024 mencapai 73,21 tahun. Angka ini menunjukkan adanya pertumbuhan positif dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu sebesar 0,26 tahun atau meningkat sekitar 0,36 persen. Secara historis, AHH laki-laki di Jawa Tengah terus menunjukkan peningkatan sejak tahun 2010.

Jika dibandingkan dengan rata-rata AHH laki-laki di Jawa Tengah dalam tiga tahun terakhir (2021-2023) yang mencapai 72,77 tahun, AHH pada tahun 2024 mengalami peningkatan signifikan. Begitu pula jika dibandingkan dengan rata-rata lima tahun terakhir (2019-2023) yaitu sebesar 72,67 tahun, AHH laki-laki di Jawa Tengah pada tahun 2024 menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik. Kenaikan tertinggi dalam periode 2010-2024 terjadi pada tahun 2014, dengan peningkatan sebesar 0,6 tahun.

(Baca: Indeks Pembangunan Manusia Periode 2013-2023)

Pada tahun 2024, Jawa Tengah menduduki peringkat kedua untuk AHH laki-laki di Pulau Jawa. DI Yogyakarta menempati peringkat pertama dengan AHH laki-laki sebesar 73,66 tahun. Sementara itu, secara nasional, Jawa Tengah juga berada di peringkat kedua.

Kenaikan AHH tertinggi terjadi pada tahun 2014 dengan peningkatan 0,6 tahun. Sementara peningkatan terendah terjadi pada tahun 2017 dengan peningkatan hanya 0,06 tahun. Secara keseluruhan, data menunjukkan tren positif dan stabil dalam peningkatan AHH laki-laki di Jawa Tengah.

Secara umum, AHH laki-laki di Jawa Tengah menunjukkan tren positif dari tahun ke tahun. Peningkatan ini mengindikasikan adanya perbaikan dalam kualitas hidup dan kesehatan masyarakat laki-laki di provinsi tersebut.

(Baca: Angka Harapan Hidup (AHH) Perempuan di Kalimantan Timur | 2024)

DI Yogyakarta

Dengan perolehan angka 73,66 tahun, DI Yogyakarta berhasil menduduki peringkat pertama di Pulau Jawa untuk Angka Harapan Hidup (AHH) laki-laki. Pertumbuhan AHH di provinsi ini sebesar 0,35 persen menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Nilai ini juga menempatkan DI Yogyakarta sebagai daerah dengan AHH laki-laki tertinggi se-Indonesia.

Kalimantan Timur

Kalimantan Timur menempati urutan ketiga di Pulau Kalimantan dengan angka harapan hidup laki-laki sebesar 73.21 tahun. Pertumbuhan AHH laki-laki di Kalimantan Timur mencapai 0,34 persen, menunjukkan kemajuan signifikan dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat.

Jawa Barat

Jawa Barat mencatatkan angka harapan hidup laki-laki sebesar 72,26 tahun, menduduki peringkat ketiga di Pulau Jawa. Dengan pertumbuhan AHH sebesar 0,35 persen, Jawa Barat terus berupaya meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakatnya. Meskipun berada di urutan ketiga di pulau Jawa, provinsi ini menunjukkan komitmen dalam meningkatkan harapan hidup penduduk laki-laki.

DKI Jakarta

DKI Jakarta berada di peringkat keempat di Pulau Jawa dengan angka harapan hidup laki-laki 72,08 tahun. Tingkat pertumbuhan AHH di DKI Jakarta mencapai 0,28 persen. Meski berada di peringkat keempat, pertumbuhan ini menandakan adanya perbaikan kualitas hidup masyarakat laki-laki di ibu kota.