Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, terdapat 125 kabupaten/kota dengan tracing aglomerasi mingguan di atas rata-rata nasional yang saat ini tercatat 3,03 persen data per Senin, 05 September 2022.
(Baca: Penggunaan Rawat Inap Aglomerasi Mingguan di Kepulauan Seribu Menjadi yang Terbanyak di DKI Jakarta (Senin, 05 September 2022))
tracing lima kabupaten/kota teratas dengan angka lebih dari 20 persen, yaitu kota Metro, kota Semarang, Semarang, Demak dan Cianjur dengan masing-masing nilai 30,75 persen, 20,41 persen, 20,41 persen, 20,41 persen dan 20 persen.
Rekapitulasi data Covid nasional dari Kementerian Kesehatan memperlihatkan, tracing sebagian besar kabupaten/kota di luar pulau Jawa mengalami penurunan. Kondisi tracing harian dengan angka lebih tinggi dari sebelumnya tercatat di 19 kabupaten/kota dan 28 kabupaten/kota mencatatkan tracing lebih rendah.
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Konfirmasi Positif Tertinggi Nasional (Senin, 05 September 2022))
Wilayah di luar Jawa dengan nilai tracing tertinggi beberapa di antaranya adalah kota Metro, kota Balikpapan dan Serdang Bedagai dengan masing-masing tracing yakni 30,75 persen, 20 persen dan 20 persen.
Meski penularan Covid-19 di sebagian wilayah telah turun, pemerintah mengimbau agar semua orang ikut mengurangi transmisi Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Tak berkerumun dan mengurangi mobilitas turut berkontribusi menekan laju penularan virus corona.