Arab Saudi merupakan negara tujuan untuk melaksanakan ibadah haji. Tak heran, banyak orang dari berbagai penjuru dunia berminat untuk mengunjungi Negeri Minyak ini, khususnya untuk beribadah.
Menurut data Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO), jumlah kunjungan turis asing di Arab Saudi mencapai 3,87 juta kunjungan pada 2021. Jumlah itu menurun 20,85% dari tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).
Tercatat, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di Arab Saudi sebanyak 4,89 juta kunjungan pada 2020. Angka tersebut merosot sampai 75,89% (yoy) dibandingkan 2019 sebanyak 20,29 juta kunjungan.
Adapun jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di Arab Saudi memang anjlok parah semenjak pandemi Covid-19. Penyebabnya pemerintah setempat melakukan pembatasan sosial, termasuk ibadah haji pada 2020 yang ditiadakan sama sekali.
Padahal, selama hampir dua dekade terakhir, rerata kunjungan wisatawan mancanegara ke Arab Saudi cenderung meningkat meskipun dalam beberapa tahun belakangan trennya menurun tajam.
Selama periode tersebut, jumlah turis asing ke berkunjung ke Arab Saudi paling banyak pada 2014 yaitu mencapai 23 juta kunjungan. Sementara, kunjungan paling sedikit pada 2021.
Berdasarkan wilayahnya, mayoritas kunjungan turis asing di Arab Saudi berasal dari Timur Tengah yaitu mencapai 62,46% dari total kunjungan turis asing di negara tersebut pada 2021. Kemudian, diikuti wilayah Asia Selatan (19,14%), Afrika (6,3%), Eropa (5,4%), Amerika (2,3%), Asia Timur dan Pasifik (2,13%), dan wilayah lainnya (2,27%).
(Baca: Inilah 10 Negara dengan Kuota Haji Terbanyak 2023, Indonesia Peringkat Teratas)