Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Belu pada Desember 2023, berkurang 0,55% menjadi 5,45% dibandingkan dengan Desember 2022. Dalam enam tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) mengalami tren penurunan melanjutkan tren tahun sebelumnya yang juga sedang dalam masa penurunan.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) menurut kabupaten kota adalah data mentah yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data diproduksi tahunan dengan satuan persen. Data ini tersedia untuk periode 2018-2023.
(Baca: Keadaan Angkatan Kerja di Kabupaten Sekadau pada 2023)
nama_kab
Dalam lima tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) menunjukkan tren penurunan dan empat tahun setelah pandemi Covid-19 sejak 2020 lalu, menyebabkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kabupaten Belu.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 140 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada 2023 yakni 4,3%.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Muaro Jambi 5,4%)
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Belu mengalami trend penurunan dalam 16 tahun terakhir. Sementara itu dalam empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 112,33 ribu pekerja kemudian jumlahnya naik menjadi 115,44 ribu pekerja pada tahun 2023.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Belu dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 100,94 ribu pekerja, pada 2023 kemudian meningkat menjadi 109,14 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 128,08 ribu pekerja.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Belu tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 3,97 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 3,76 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terbesar di provinsi Nusa Tenggara Timur pada 2023 yakni :
- Kota Kupang 5,69%
- Kabupaten Belu 5,45%
- Kabupaten Manggarai Barat 4,42%
- Kabupaten Sabu Raijua 4,06%
- Kabupaten Ngada 4%
- Kabupaten Flores Timur 3,79%
- Kabupaten Rote Ndao 3,65%
- Kabupaten Nagekeo 3,54%
- Kabupaten Sumba Barat 3,52%
- Kabupaten Kupang 3,22%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Manggarai Timur 1,63%
- Kabupaten Sumba Tengah 1,89%
- Kabupaten Timor Tengah Utara 1,96%
- Kabupaten Sumba Barat Daya 2,08%
- Kabupaten Sumba Timur 2,21%
- Kabupaten Manggarai 2,44%
- Kabupaten Alor 2,52%
- Kabupaten Lembata. 2,55%
- Kabupaten Ende 2,59%
- Kabupaten Sikka 2,62%