Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah penumpang pesawat domestik sebanyak 5,31 juta orang pada Mei 2024. Angka itu turun 9,36% dibanding April 2024 yang sebesar 5,86 juta penumpang.
BPS menyebut, penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Kualanamu-Medan sebesar 16,89%, Hasanuddin-Makassar sebesar 12,80%, dan Soekarno Hatta-Tangerang sebesar 2,86%.
Sebaliknya, peningkatan jumlah penumpang terjadi di Bandara Ngurah Rai-Denpasar sebesar 6,77%. Sementara jumlah penumpang di Bandara Juanda-Surabaya relatif stabil.
Secara akumulasi Januari–Mei 2024, jumlah penumpang angkutan udara domestik sebanyak 25,2 juta orang atau naik 1,11% dibanding kondisi pada periode yang sama tahun lalu yang sebanyak 24,9 juta orang.
(Baca juga: Jumlah Penumpang Pesawat Domestik dan Internasional Meroket per April 2024)
Berbeda dengan rute domestik, jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri atau internasional sebanyak 1,6 juta orang pada Mei 2024 , naik 7,12% dibanding April 2024 yang sebesar 1,49 juta penumpang.
Kontributor terbesar berada di Bandara Hasanuddin-Makassar yang meroket hingga 76,60% dan Ngurah Rai-Denpasar sebesar 10,23%.
Sebaliknya, penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Kualanamu-Medan sebesar 10,42%, Juanda-Surabaya sebesar 5,72%, dan Soekarno Hatta-Tangerang sebesar 0,20%.
Selama Januari–Mei 2024, jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri, baik menggunakan penerbangan nasional maupun asing, sebanyak 7,4 juta orang. Angkanya naik 29,17% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 5,69 juta penumpang.
(Baca juga: Industri Penerbangan Global Bangkit Setelah 'Turbulensi' Akibat Covid-19)