Menurut data Kementerian Pertanian, produksi blewah di Bengkulu pada 2020 tercatat 11 ton. Angka ini tidak berubah dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat 1 ton. Sebelumnya menurut rekam jejak enam tahun terakhir, rekor pertumbuhan tertinggi di Bengkulu pernah terjadi pada 2006 dengan pertumbuhan dengan angka produksi blewah mencapai 11 ton dan untuk rata-rata dalam enam tahun terakhir yakni sebesar 212.13%.
Daftar 10 Terbesar:
(Baca: PDRB ADHK Sektor Jasa Lainnya Periode 2013-2024)
Kementerian Pertanian menghimpun data produksi blewah di seluruh provinsi Indonesia. Dari hasil pendataan, berikut ini adalah 10 provinsi yang paling banyak mendapatkan poin menghasilkan produksi blewah di tanah air.
Urutan pertama adalah Jawa Timur, yang bisa memproduksi hingga 19.709 ton. Provinsi ini mencatatkan penurunan -6.157 ton dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
(Baca: Harga Telur Ayam Ras Segar di Sumatera Utara Termahal Nasional (Selasa, 1 April 2025))
Setelahnya Nusa Tenggara Barat di urutan kedua. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, produksi blewah di provinsi ini tumbuh 308,73%. Jumlah produksi blewah di provinsi ini dilaporkan 6.135 ton. Sedangkan untuk statistik tahunan jumlah produksi blewah terlihat naik 308,73% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 1.501 ton.
Berikutnya, Jawa Tengah dengan produksi blewah 5.293 ton (naik 6,24%), Jawa Barat dengan produksi blewah 996 ton (naik 13,83%) dan produksi blewah di Sumatera Selatan naik 17,06% menjadi 295 ton dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya
Berikut ini sepuluh provinsi dengan produksi blewah tertinggi pada 2020:
- Jawa Timur 19.709 ton
- Nusa Tenggara Barat 6.135 ton
- Jawa Tengah 5.293 ton
- Jawa Barat 996 ton
- Sumatera Selatan 295 ton
- Kalimantan Barat 189 ton
- Kep. Riau 108 ton
- Riau 58 ton
- Kalimantan Timur 53 ton
- Jambi 52 ton