Indonesia Impor Kendaraan selain Sarana Perkeretaapian atau Trem Senilai US$ 1,63 Miliar dari Thailand pada 2023
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan impor dengan Thailand US$ 10,25 miliar data per Desember 2023. Nilai tersebut turun drastis 6,7% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 10,99 miliar.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Thailand, impor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah impor Indonesia adalah US$ 6,48 miliar dan untuk impor tertinggi di angka US$ 10,99 miliar.
(Baca: Inilah Produk yang Banyak Diekspor Indonesia ke Guyana pada 2023)
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Thailand, 50 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, dari negara ini terdapat 91 produk utama Indonesia yang diimpor setiap tahun. Artinya, ada ketergantungan cukup besar untuk produk-produk impor tersebut. Lainnya, sebagian besar produk merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Thailand. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta suku cadang dan perlengkapannya
- Reaktor nuklir, ketel uap, mesin dan peralatan mekanis
- Gula dan gula-gula gula
- Plastik
- Mesin dan peralatan serta suku cadang listrik
Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta suku cadang dan perlengkapannya dalam klasifikasi Trademap masuk kategori produk HS dengan kode 87. Impor produk ini dari Thailand berada di urutan pertama. Indonesia mengimpor senilai US$ 1,63 miliar. Nilai impor Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta suku cadang dan perlengkapannya ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 1,72 miliar.
Masuk dalam kode HS 84, Reaktor nuklir, ketel uap, mesin dan peralatan mekanis merupakan kelompok produk barang impor yang dikategorikan bersama dengan bagian. Indonesia mengimpor senilai US$ 1,5 miliar.
Impor Gula dan gula-gula gula dari Thailand, saat ini merupakan yang terbesar. Dari negara ini, Indonesia melakukan impor sebanyak US$ 1,29 miliar. Negara lainnya yang menjadi andalan impor Gula dan gula-gula gula dengan nilai terbesar adalah Brazil, India, Jerman dan Afganistan.
(Baca: Indonesia Impor Reaktor Nuklir Senilai US$ 1,76 Miliar dari Korea pada 2023)
Produk lainnya, Indonesia juga tercatat banyak mengimpor Plastik dari Thailand. Nilai impor produk ini pada 2023 sebanyak US$ 1,04 miliar. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 1,42 miliar. Produk ini diperoleh dengan mendatangkannya dari satu negara. Impor Plastik dari Thailand tercatat merupakan yang terbesar. Lima negara lain yang menjadi sumber impor Plastik adalah Cina, Amerika Serikat, Jerman, Korea, Republik dan Belgia.
Produk lainnya, Indonesia juga mengimpor sebanyak US$ 880,46 juta Mesin dan peralatan serta suku cadang listrik dari Thailand. Nilai impor produk ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 867,01 juta. Impor Mesin dan peralatan serta suku cadang listrik yang terbesar saat ini masih berasal dari Thailand. Selain negara ini, lima negara terbesar yang menjadi sumber impor Mesin dan peralatan serta suku cadang listrik Indonesia adalah Cina, Hong Kong, Tiongkok, Taipei, Cina, Amerika Serikat dan Jerman.
Data Terkait
Data Stories Terkini
