Impor Reaktor Nuklir Indonesia dari Korea Naik Menjadi US$ 1,76 Miliar

1
Agus Dwi Darmawan 24/03/2025 16:10 WIB
Produk Utama yang Diimpor Indonesia dari Korea pada 2023
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan impor dengan Korea US$ 10,53 miliar data per Desember 2023. Nilai turun 10.18% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 11,72 miliar.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Korea, impor dalam 10 tahun terakhir terus melonjak. Terendah impor Indonesia adalah US$ 6,67 miliar dan untuk impor tertinggi di angka US$ 11,85 miliar.

(Baca: Indonesia Paling Banyak Impor Kulit dari Nepal pada 2023)

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Korea, 52 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, dari negara ini terdapat 94 produk utama Indonesia yang diimpor setiap tahun. Artinya, ada ketergantungan cukup besar untuk produk-produk impor tersebut. Lainnya, sebagian besar produk merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Korea. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis
  2. Masuk dalam kode HS 84, Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis merupakan kelompok produk barang impor yang dikategorikan bersama dengan Bagian. Impor produk ini dari Korea berada di urutan pertama. Dari negara ini, Indonesia mengimpor senilai US$ 1,76 miliar. Nilai impor Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis; Bagian ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 1,19 miliar.

  3. Mesin dan peralatan dan bagian listrik
  4. Di urutan kedua, impor Indonesia paling banyak adalah produk Mesin dan peralatan dan bagian listrik. Nilai impor dari Korea pada 2023 tercatat US$ 1,74 miliar. Angka ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 1,72 miliar.

  5. Besi dan baja
  6. Produk ini diperoleh dengan mendatangkannya dari satu negara. Impor Besi dan baja dari negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan impor US$ 1,03 miliar. Lima negara lain yang menjadi sumber impor Besi dan baja adalah Cina, Jerman, Jepang dan Indonesia.

  7. Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka
  8. (Baca: Inilah Produk yang Banyak Diimpor Indonesia dari Angola pada 2023)

    Indonesia juga banyak mengimpor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka dari Korea. Nilai impor produk ini senilai US$ 977,87 juta. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 1,81 miliar. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengimpor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka dari -4 negara. Impor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka dari negara ini merupakan yang terbesar. Negara lain yang masuk lima besar suplier produk impor ini ke Indonesia adalah Amerika Serikat, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Kanada dan Belanda.

  9. Plastik
  10. Impor Plastik dari negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan impor senilai US$ 768,01 juta. Lima negara lain yang menjadi sumber impor Plastik adalah Cina, Amerika Serikat, Jerman dan Belgia.

Data Stories Terkini
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua