Indeks Bursa Saham Indonesia Terpukul Cukup Keras di Asia

Pasar

Lite

Erlina F. Santika 28/02/2025 20:10 WIB

URL telah disalin

Pertumbuhan Indeks Harga Saham Negara Kawasan Asia (2 Januari-28 Februari 2025)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Indeks Bursa Saham Indonesia Terpukul Cukup Keras di Asia

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Corporate

~~Rp100.000~~

Rp3.000.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Pertumbuhan Indeks Harga Saham Negara Kawasan Asia (2 Januari-28 Februari 2025)

Nama Data	Nilai
Hong Kong	14,36
Korea Selatan	5,55
Vietnam	3,05
Singapura	2,85
Taiwan	0,08
China	-0,92
Malaysia	-4,12
India	-6,19
Jepang	-6,87
Filipina	-8,13
Indonesia	-11,43
Thailand	-14,05

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan, pertumbuhan indeks harga saham Indonesia terpukul cukup keras dibanding indeks lainnya di kawasan Asia.

Sejak awal tahun atau 2 Januari 2025 hingga 28 Februari 2025, pertumbuhan year-to-date (ytd) bursa dengan kode IDX ini anjlok hingga 11,43%.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini bahkan ditutup turun 3,31% ke level 6.270,60. Ini menjadi rekor terendah setelah pandemi Covid-19.

Namun anjloknya indeks bursa saham Indonesia masih di bawah Thailand yang bisa jatuh hingga 14,05% (ytd)—menjadi bursa dengan performa terburuk dibanding yang lainnya.

Posisi pertama dipegang oleh indeks bursa Hong Kong atau indeks Hang Seng yang moncer sampai 14,36% (ytd).

Disusul Korea Selatan, indeks KOSPI, sebesar 5,55% (ytd). Setelahnya ada Vietnam yang tumbuh 3,05%.

Dari 12 indeks bursa yang dihimpun Databoks, mayoritas atau tujuh indeks mengalami pelemahan.

Berikut pertumbuhan indeks bursa saham di Asia sejak awal tahun hingga hari ini, Jumat (28/2/2025):

Hong Kong (Hang Seng Index): 14,36%
Korea Selatan (KOSPI Index): 5,55%
Vietnam (VN-Index): 3,05%
Singapura (Straits Times Index STI): 2,85%
Taiwan (TSE Weighted Index): 0,08%
China (SSE Composite Index): -0,92%
Malaysia (FTSE Bursa Malaysia KLCI Index): -4,12%
India (S&P BSE SENSEX Index): -6,19%
Jepang (Nikkei 225): -6,87%
Filipina (PSEi Index): -8,13%
Indonesia (IDX Composite Index): -11,43%
Thailand (SET Index): -14,05%.

Editor : Erlina F. Santika

Data Terkait

IHSG Ditutup Melemah, Sektor Teknologi Terpuruk (Jumat, 14 Maret 2025)

Pendapatan Naik, Kerugian GOTO Susut 94% pada Kuartal IV 2024

IHSG Kembali Melemah 0,26% ke Level 6.647 (Kamis, 13 Maret 2025)

Chad Jadi Negara dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia 2024

Dua Bulan Awal 2025, APBN Sudah Cetak Defisit Rp31,2 Triliun

Ditopang Saham Teknologi, IHSG Ditutup Naik 1,82% (Rabu, 12 Maret 2025)

Data Stories Terkini

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan - Us Wheat Futures Turun Menuju Level 557 Bushel (Jumat, 14 Maret 2025) Pasar 16/03/2025, 10:17 WIB

Empat Hari Terakhir, Harga Perak Terus Naik Materials 16/03/2025, 9:56 WIB

Statistik Penduduk Beragama Konghucu di Sulawesi Utara 2015-2024 Demografi 16/03/2025, 9:41 WIB

Gunung Ibu Kembali Erupsi Pagi Ini (Minggu, 16 Maret 2025) Demografi 16/03/2025, 9:20 WIB

Nilai Ekspor Benang Tenun Kain Tekstil dan Hasil Hasilnya Provinsi Jawa Tengah Desember 2024 Perdagangan 16/03/2025, 9:17 WIB

PDRB ADHB Sektor Angkutan Udara Periode 2013-2023 PDB 16/03/2025, 9:17 WIB

Data Populer

Lihat Semua

Indeks Bursa Saham Indonesia Terpukul Cukup Keras di Asia

Indeks Bursa Saham Indonesia Terpukul Cukup Keras di Asia

Tags

Data Terkait

IHSG Ditutup Melemah, Sektor Teknologi Terpuruk (Jumat, 14 Maret 2025)

Pendapatan Naik, Kerugian GOTO Susut 94% pada Kuartal IV 2024

IHSG Kembali Melemah 0,26% ke Level 6.647 (Kamis, 13 Maret 2025)

Chad Jadi Negara dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia 2024

Dua Bulan Awal 2025, APBN Sudah Cetak Defisit Rp31,2 Triliun

Ditopang Saham Teknologi, IHSG Ditutup Naik 1,82% (Rabu, 12 Maret 2025)

Data Stories Terkini

Data Populer

Harga Tembaga Turun Menuju Level US$4,9 /Pon (Jumat, 14 Maret 2025)

Harga Gas Alam Dunia Sore Hari Diperdagangkan US$4,1 /Mmbtu (Jumat, 14 Maret 2025)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan - Us Wheat Futures Turun Menuju Level 557 Bushel (Jumat, 14 Maret 2025)

Harga Kedelai Amerika Kontrak Dua Bulan - Us Soybeans Futures Naik Menuju Level US$1.016 /Bushel (Jumat, 14 Maret 2025)

Empat Hari Terakhir, Harga Perak Terus Naik

Indeks Bursa Saham Indonesia Terpukul Cukup Keras di Asia

Indeks Bursa Saham Indonesia Terpukul Cukup Keras di Asia

Tags

Data Terkait

IHSG Ditutup Melemah, Sektor Teknologi Terpuruk (Jumat, 14 Maret 2025)

Pendapatan Naik, Kerugian GOTO Susut 94% pada Kuartal IV 2024

IHSG Kembali Melemah 0,26% ke Level 6.647 (Kamis, 13 Maret 2025)

Chad Jadi Negara dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia 2024

Dua Bulan Awal 2025, APBN Sudah Cetak Defisit Rp31,2 Triliun

Ditopang Saham Teknologi, IHSG Ditutup Naik 1,82% (Rabu, 12 Maret 2025)

Data Stories Terkini

Topik Trending

Data Populer