Mangan (manganese) adalah komoditas yang menjanjikan dengan prediksi pemanfaatan untuk baterai lithium-ion (Li-ion) yang akan terus meningkat di masa depan. Baterai Li-ion memiliki keunggulan karena tidak mengandung zat berbahaya, ramah lingkungan, dan berdaya tahan tinggi.
Menurut data badan survei geologis Amerika Serikat (AS) atau US Geological Survey, Afrika Selatan merupakan negara produsen mangan terbesar di dunia mencapai 7,4 juta metrik ton pada 2021 atau menyumbang 3,7% mangan dunia.
Gabon menempati urutan kedua produsen mangan terbesar dengan produksi sebanyak 3,6 juta metrik ton. Australia berada di urutan berikutnya dengan produksi mangan sebanyak 3,3 juta metrik ton.
US Geological Survey mencatat, total produksi mangan dunia pada 2021 sebanyak 20 juta metrik ton. Jumlah tersebut meningkat 5,82% dibandingkan produksi tahun sebelumnya yang berjumlah 18,9 juta metrik ton.
Konsumsi mangan diperkirakan akan tumbuh pesat pada dekade berikutnya akibat meningkatnya pasar kendaraan listrik. Peningkatan pasar ini akan memengaruhi rantai pasok mangan secara signifikan.
Berikut ini lima daftar negara penghasil mangan terbesar di dunia pada 2021.
1. Afrika Selatan - 7,4 juta metrik ton
2. Gabon - 3,6 juta metrik ton
3. Australia - 3,3 juta metrik ton
4. Tiongkok - 1,3 juta metrik ton
5. Vietnam - 670 ribu metrik ton
(Baca Selengkapnya: Daftar Negara Produsen Litium Terbesar di Skala Global)