Akses Kredit Perbankan Masyarakat Masih Rendah

Keuangan

Lite

01/09/2016 10:13 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Jumlah Rekening Kredit Masyarakat di Perbankan

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Akses Kredit Perbankan Masyarakat Masih Rendah

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Jumlah Rekening Kredit Masyarakat di Perbankan

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses masyarakat terhadap kredit perbankan nasional masih sangat rendah. Hal ini dapat dilihat dari 1.000 penduduk dewasa hanya 222 orang atau kurang dari 25 persen yang mempunyai rekening kredit di perbankan. Terlebih lagi, dari 1.000 penduduk dewasa, hanya 64 orang yang memiliki rekening kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Agar masyarakat semakin banyak mendapat pendanaan dari perbankan, Bank Indonesia tengah menggiring penurunan suku bunga kredit menjadi single digit. Kebijakan ini ditempuh agar kredit perbankan semakin terjangkau bagi para pelaku bisnis dan lebih menggerakkan perekonomian. Dengan target, pada 2018 perbankan diwajibkan menyalurkan 20 persen kreditnya ke sektor UMKM.

Kredit perbankan per Januari 2016 sebesar Rp 3.983 triliun, meningkat 9,59 persen dari posisi Januari 2015, sedangkan kredit UMKM mencapai Rp 719 triliun, naik 10,1 persen dari posisi yang sama tahun lalu. Adapun jumlah pemilik rekening kredit perbankan mencapai 50 juta, sementara untuk kredit UMKM hanya 11,9 juta rekening.