Mata uang kripto menjadi salah satu instrumen investasi favorit di kalangan masyarakat dunia. Tidak hanya itu, mata uang kripto juga sedang berkembang pesat menjadi alternatif transaksi nontunai, seperti remitansi dan pengiriman uang lintas negara.
Berdasarkan situs perusahaan pembayaran kripto, triple-a.io, Asia menjadi wilayah dengan jumlah pengguna mata uang kripto terbesar di dunia mencapai 160 juta orang. Disusul Eropa yang memiliki 38 juta pengguna mata uang kripto.
Pengguna mata uang kripto di Afrika tercatat sebanyak 32 juta orang. Adapun, pengguna kripto di Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Oseania masing-masing sebanyak 28 juta orang, 24 juta orang, dan 1 juta orang.
Situs ini juga mengungkapkan bahwa India menjadi negara dengan jumlah pengguna mata uang kripto terbanyak di dunia mencapai 100 juta orang pada 2021. Disusul Amerika Serikat yang memiliki 27 juta pengguna mata uang kripto.
Sementara itu, terdapat lebih dari 300 juta pengguna mata uang kripto di seluruh dunia pada 2021 dan lebih dari 18 ribu perusahaan sudah menerima pembayaran dengan mata uang kripto.
(Baca Selengkapnya: 10 Orang Terkaya Berkat Kripto dan Blockchain, Berapa Hartanya?)