Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Kepulauan Sula, pada 2023 mencapai Rp3044,54 miliar. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 2,57% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp2875,03 miliar .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2020 pasca covid tercatat mencapai 0,1%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 104,91 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp28.200 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 417.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Untuk urutan pertama adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2023 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp1,34 jutajuta. PDRB ini tumbuh 2,91%.
Di urutan kedua adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh 3,26% menjadi Rp432,4 ribujuta, sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib diurutan ketiga dengan PDRB Rp420,35 ribujuta (0,37%).
Sektor terakhir memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah industri pengolahan dengan PDRB Rp137,3 ribujuta. Sektor ini tercatat tumbuh 3,06% dibandingkan capaian tahun sebelumnya dengan angka Rp125,79 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Kepulauan Sula pada 2023
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Kepulauan Sula ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 40,73%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, sektor konstruksi, dan sektor industri pengolahan.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pertambangan dan Penggalian,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas,Sektor Real Estate dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.