Mayoritas (75,6%) masyarakat Jawa Timur menyatakan bahwa mereka cukup puas dengan kinerja pemerintah provinsi, berdasarkan survei Charta Politika Indonesia. Sebanyak 12,6% masyarakat bahkan menyebutkan mereka sangat puas dengan kinerja pemerintah provinsi.
Sementara, 8,5% masyarakat mengaku jika mereka kurang puas terhadap kinerja pemerintahan. Kemudian sebanyak 0,2% masyarakat merasa tidak puas sama sekali dengan kinerja pemerintah provinsi.
Survei ini juga melaporkan, lebih dari 80% menyatakan setuju dengan pelaksanaan Pemilu 2024, sedangkan sebanyak 14,9% menyatakan tidak setuju.
Sebanyak 70% lebih masyarakat Jawa Timur yang menolak usulan penundaan Pemilu dan perpanjangan masa jabatan Presiden 2024 akibat kondisi ekonomi yang masih sulit berkat dampak pandemi Covid-19. Hanya 15,4% masyarakat yang menyatakan setuju.
Survei Preferensi Sosial dan Politik Masyarakat Provinsi Jawa Timur dilakukan pada tanggal 3–9 Februari 2022. Metode yang digunakan pada survei adalah multistage random sampling dengan jumlah sampel di Provinsi Jawa Timur sebesar 1.210 responden. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan protokol kesehatan yang ketat.
(Baca Selengkapnya: Kepuasan Masyarakat pada Kinerja Jokowi Turun)