Penduduk Indonesia yang tinggal di perkotaan lebih besar dibanding Thailand. Kajian The Economist Intelligence Unit (EIU) yang berjudul "ASEAN Cities, Stirring The Melting Pot" menempatkan Indonesia di urutan empat negara ASEAN dengan penduduk perkotaan terbanyak. EIU mencatat, 54 persen orang Indonesia tinggal di perkotaan. Jumlah yang lebih kecil jika dibandingkan Malaysia sebesar 75 persen atau bahkan Singapura yang memang seluruhnya tinggal di kota.
Namun demikian, Indonesia masih lebih unggul dari Thailand yang baru 51 persen penduduknya tinggal di perkotaan. Kaum urban Indonesia juga masih lebih banyak dibanding sesama negara kepulauan di kawasan ASEAN, yakni Filipina dengan 44 persen. Negara dengan porsi penduduk kota terkecil adalah Kamboja. Masyarakat perkotaan di Kamboja hanya sebesar 21 persen.
Kajian ini menyinggung tren dunia yang menunjukkan lebih dari 50 persen warga dunia tinggal di kawasan perkotaan. EIU memprediksi seiring dengan derasnya urbanisasi, warga kota akan terus meningkat hingga 60 persen pada 2030 dan 66 persen pada 2050. Meski ASEAN hanya memiliki 4 dari 30 kota megapolitan dunia, namun di Asia Tenggara memiliki 20 kota ukuran sedang dan 21 kota kecil yang perkembangannya menggambarkan tren urbanisasi global.