Empat emiten peternakan sudah merilis laporan keuangannya untuk semester I 2022. Keempat emiten tersebut adalah PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMUU), dan PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN).
Laba bersih keempat perusahaan tersebut kompak turun pada semester I 2022. Salah satunya bahkan mencatatkan rugi bersih.
CPIN mencatat laba bersih terbesar yaitu Rp2,42 triliun. Meski begitu, laba bersih ini turun 14,4% (yoy) dari Rp2,83 triliun pada semester I tahun lalu.
Lalu JPFA mencatat laba bersih Rp1,11 triliun. Laba bersih JPFA juga turun 28% (yoy) dari Rp1,54 triliun.
Kemudian WMUU mencatat laba bersih Rp74,45 miliar pada semester I 2022, turun dari Rp88,38 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Sedangkan MAIN mencatat rugi bersih Rp66,58 miliar. Ini berbanding terbalik dari laba bersih Rp128,6 miliar pada semester I 2021.
(Baca: Peternakan Unggas RI Keluarkan Biaya Rp8,8 Triliun pada 2021, Untuk Apa Saja?)