English translation is currently unavailable for this page.
- A Small Font
- A Medium Font
- A Bigger Font
Emisi gas rumah kaca terus meningkat di skala global. Akibatnya, lapisan gas rumah kaca di atmosfer Bumi terus bertambah, dan berisiko menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan.
Hal ini diungkapkan Joint Research Centre (JRC), organisasi pendukung kebijakan berbasis riset dari European Commission.

Dalam lima tahun terakhir, emisi global kian membesar hingga mencapai 53,21 miliar ton ekuivalen karbon dioksida (Gt CO2eq) pada 2024. Ini merupakan rekor tertinggi baru.
Emisi gas rumah kaca yang tercatat di sini adalah gabungan karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dinitrogen oksida (N2O), dan gas terfluorinasi (F gases).
Data ini mencakup emisi gas rumah kaca dari 8 sektor di luar sektor kehutanan dan penggunaan lahan atau land use, land-use change, and forestry (LULUCF).
Simak data selengkapnya tentang peningkatan emisi gas rumah kaca global sejak tahun 1970 sampai 2024 dalam tautan di bawah ini.