Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Boven Digoel, pada 2024 tercatat Rp5,87 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 2,86% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp5,34 juta .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2021 pasca covid tercatat mencapai 0,31%.
(Baca: Prakiraan Cuaca di Boven Digoel 22 Nov-02 Des/25)
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 70.400 jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp84.982 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 107.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Boven Digoel pada 2024 mencatatkan nilai sebesar Rp1,55 jutajuta. PDRB ini berada di urutan pertama dibandingkan 17 sektor lain. Sektor ini tumbuh -1% dibandingkan dengan angka tahun sebelumnya yang tercatat Rp1,41 jutajuta.
Setelahnya sektor konstruksi tumbuh 7,38% menjadi Rp1,55 jutajuta, sektor industri pengolahan tumbuh 0,75% menjadi Rp1,08 jutajuta.
(Baca: PDRB ADHK Pengeluaran Konsumsi Pemerintah di Papua Selatan | 2024)
Selain itu, sektor lainnya yang memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor dengan PDRB Rp341,98 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Boven Digoel pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Boven Digoel ini adalah sektor konstruksi dengan kontribusi mencapai 26,93%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan, sektor industri pengolahan, sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, dan sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Informasi dan Komunikasi,Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.