Defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tercatat sebesar Rp 63,6 triliun per Februari 2021. Jumlah tersebut naik 2,8% dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 61,8 triliun.
Secara rinci, realisasi pendapatan negara sebesar Rp 219,2 triliun per Februari 2021, naik tipis 0,7% secara tahunan. Pertumbuhan tersebut didongkrak peningkatan penerimaan kepabeanan dan cukai yang meningkat hingga 42,1%.
(Baca: Realisasi Pendapatan Negara Turun 4,8% pada Januari 2021)
Sementara, belanja negara menjadi Rp 282,7 triliun pada Februari 2021, naik 1,2% dibanding pada tahun sebelumnya yang sebesar Rp 279,4 triliun. Belanja barang dan modal berkontribusi terhadap pertumbuhan belanja negara, diikuti belanja pemerintah pusat yang turut meningkat.