Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Nagan Raya, pada 2023 tercatat Rp11,95 triliun. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 7,57% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp10,64 triliun .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2020 pasca covid tercatat mencapai 3,36%.
(Baca: 0,00245% Penduduk di Kabupaten Muaro Jambi Beragama Lainnya)
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 174,33 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp68.540 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 129.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Di urutan pertama yakni sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2023 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp5,82 triliun. Nominal ini tumbuh 16,24%.
Selanjutnya di posisi kedua adalah sektor pertambangan dan penggalian pertumbuhan negatif -2,8% menjadi Rp1,63 triliun, sektor konstruksi tumbuh 2,74% menjadi Rp1,02 triliun.
(Baca: 0,00279% Penduduk di Kabupaten Nagan Raya Beragama Hindu)
Sektor terakhir memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah industri pengolahan dengan PDRB Rp536,5 miliar. Sektor ini tercatat tumbuh 8,8% dibandingkan capaian tahun sebelumnya dengan angka Rp477,36 miliar.
Distribusi PDRB di Kabupaten Nagan Raya pada 2023
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Nagan Raya ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 45,14%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor pertambangan dan penggalian, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor konstruksi, dan sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Jasa Lainnya,Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.