Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Sukamara, pada 2023 tercatat Rp5922,12 miliar. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 5,64% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp5459,99 miliar .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2020 pasca covid tercatat mencapai 1,98%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 63.039 jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp88.880 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 90.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Di urutan pertama yakni sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2023 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp2,06 jutajuta. PDRB ini tumbuh 5,87%.
Di urutan kedua adalah sektor industri pengolahan tumbuh 5,61% menjadi Rp1,29 jutajuta, kemudian sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh 6,14% menjadi Rp830,08 ribujuta.
Terakhir, PDRB di Kabupaten Sukamara, untuk urutan lima besar adalah administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib dengan nilai Rp321,61 ribujuta. Menurut BPS, sektor ini selama setahun terakhir berhasil tumbuh 5,38% dari capaian sebelumnya yang tercatat Rp304,85 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Sukamara pada 2023
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Sukamara ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 33,89%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor industri pengolahan, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor konstruksi, dan sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Pertambangan dan Penggalian,Sektor Jasa Lainnya,Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.