Pengeluaran masyarakat untuk membeli beras ketan di Kabupaten Lumajang pada 2023 sebesar Rp214.87 per kapita per minggu. Nilai ini melambung dibandingkan dengan pengeluaran tahun sebelumnya yang tercatat Rp78,44 per kapita per minggu.
(Baca: Penduduk Kabupaten Sumedang Mengeluarkan Rp121,6 per Kapita per Minggu untuk Membeli Jahe)
Pengeluaran rata-rata per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan baik yang berasal dari pembelian, pemberian maupun produksi sendiri dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga dalam rumah tangga tersebut. Konsumsi rumah tangga dibedakan atas konsumsi makanan maupun bukan makanan tanpa memperhatikan asal barang dan terbatas pada pengeluaran untuk kebutuhan rumah tangga saja, tidak termasuk konsumsi/pengeluaran untuk keperluan usaha atau yang diberikan kepada pihak lain.
Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama seminggu, sedangkan untuk bukan makanan dihitung selama sebulan dan 12 bulan yang lalu. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka-angka konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi BPS diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik mengkonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
Menurut BPS, kenaikan pengeluaran ini di dorong oleh angka inflasi bulanan (month to month)di wilayah ini yang mencapai 5%. Sementara untuk pertumbuhan ekonomi pada 2023 tercatat sebesar 5%.
(Baca: Rata-Rata Anggaran Penduduk Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir untuk Membeli Lainnya Rp5,66 per Kapita per Minggu)
Lima terbesar pengeluaran penduduk untuk kelompok padi padian di Kabupaten Lumajang dari urutan tertinggi dibelanjakan untuk kualitas unggul Rp17,68 ribu per kapita per minggu, jagung basah dengan kulit Rp725.55 per kapita per minggu, tepung terigu Rp719.25 per kapita per minggu, jagung pipilan/beras jagung/jagung titil Rp659.25 per kapita per minggu dan terrendah dibelanjakan untuk padi-padian lainnya Rp40,61 per kapita per minggu
Publikasi Badan Pusat Statistik (BPS), rata-rata pengeluaran per kapita di kabupaten ini mencapai Rp1,43 juta per kapita dalam sebulan pada Maret 2023. Jumlah tersebut meningkat 29,58% dibandingkan Maret 2022 yang sebesar Rp1,11 juta per kapita per bulan.
Berdasarkan wilayah, pengeluaran penduduk untuk membeli beras ketan tertinggi adalah di Kabupaten Puncak Jaya dan terendah di Kabupaten Sampang. Sedangkan untuk Kabupaten Lumajang ini, nominal pengeluaran untuk membeli beras ketan berada di urutan 43. Sementara itu, rata-rata pengeluaran per kapita secara nasional untuk membeli beras ketan adalah Rp247 per kapita per minggu.
Berikut ini adalah 10 kabupaten/kota dengan pengeluaran per kapita tertinggi untuk membeli beras ketan:
- Kabupaten Puncak Jaya Rp2.098,04
- Kabupaten Mahakam Hulu Rp756.52
- Kabupaten Nagan Raya Rp747.12
- Kabupaten Tanjung Jabung Timur Rp729.56
- Kabupaten Wajo Rp728.36
- Kabupaten Yalimo Rp609.77
- Kabupaten Kapuas Hulu Rp568.47
- Kabupaten Toraja Utara Rp503,9
- Kabupaten Gayo Lues Rp500.79
- Kabupaten Luwu Rp484.92