Biaya Kesehatan di Kota Tarakan Bulan April Naik 0,43%
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Biaya pengeluaran jasa rawat jalan di Kota Tarakan pada April sebesar 0,43%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 0,17%. Di antara 10 kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok kesehatan menyumbang 3,08% inflasi di Kota Tarakan.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) kesehatan di Kota Tarakan berada di level 100,66 pada April 2025, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 100,23.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi kesehatan telah mencapai 0,6% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, biaya pengeluaran di Kota Tarakan telah mengalami pertumbuhan 0,43% (year to date/ytd).
Subkelompok inflasi ini mengalami peningkatan tertinggi di urutan kedua dibanding sub kelompok penyumbang inflasi lainnya.
Berikut ini inflasi subkelompok kesehatan yang di ukur BPS per April di Kota Tarakan :
- Kelompok obat-obatan dan produk kesehatan -0,32%
- Kelompok jasa rawat jalan 0,43%
- Kelompok jasa rawat inap 3,08%
Dibandingkan dengan 14 kabupaten/kota lain, inflasi kesehatan tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,07% dengan IHK sebesar 106.34 dan terendah terjadi di Kota Tual sebesar 1,25% dengan IHK sebesar 118,07. Sementara untuk Kota Tarakan ini menempati urutan sembilan.
Inflasi (umum) bulan September 2024 di tingkat nasional turun 0,12% turun dari bulan sebelumnya (month to month/m-to-m). Jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, inflasi umum nasional telah mencapai 1,08% (ytd) dan jika dibandingkan dengan posisi November 2023, telah terjadi inflasi turun 8,4% (yoy).
Data Terkait
Data Stories Terkini
Topik Trending
Data Populer