International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan ekonomi Indonesia tumbuh positif pada 2024-2025.
Melansir laporan World Economic Outlook (WEO) Update Juli 2024, pertumbuhan ekonomi Indonesia ditaksir sebesar 5% pada 2024. Sementara pada 2025, naik 0,1 poin persen menjadi 5,1%.
IMF menyebut, proyeksi kedua tahun itu tidak berubah dari laporan WEO April 2024.
Sementara tahun-tahun sebelumnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat sebesar 5,3% pada 2022 dan 5% pada 2023. Artinya, pertumbuhan tahun ini diprediksi konstan.
IMF menambahkan, perekonomian negara berkembang secara keseluruhan cukup tangguh, meskipun kinerja mata uang negara berkembang sedikit bervariasi bahkan melemah.
"Secara umum, mata uang negara berkembang telah mengalami tekanan depresiasi," tulis IMF dalam laporannya, dikutip pada Selasa (13/8/2024).
Pertumbuhan global diperkirakan akan tetap stabil, yakni 3,2% pada 2024 dan 3,3% pada 2025. IMF menjelaskan, pertumbuhan ekonomi global pun tidak berubah dari proyeksi pada April 2024.
IMF juga memprediksikan inflasi global akan terus menurun. Di negara-negara maju, perkiraan yang direvisi adalah laju disinflasi akan melambat pada 2024 dan 2025.
"Hal ini dikarenakan inflasi harga jasa sekarang diperkirakan akan lebih persisten dan harga komoditas lebih tinggi," tulis IMF.
Inflasi juga diperkirakan akan tetap lebih tinggi di pasar negara berkembang dan turun lebih lambat dibandingkan dengan negara maju.
"Namun, sebagian berkat penurunan harga energi, inflasi sudah mendekati tingkat prapandemi untuk median di negara berkembang," tulis IMF.
(Baca juga: World Bank Revisi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Jadi 5% pada 2024)