Harga Transportasi di Kabupaten Dharmasraya Bulan April Naik 0,21%

1
Agus Dwi Darmawan 24/05/2025 16:30 WIB
Image Loader
Memuat...
Perkembangan Inflasi (m-to-m) Kabupaten Dharmasraya 6 Bulan Terakhir
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Harga-harga komponen penyumbang inflasi transportasi di Kabupaten Dharmasraya pada April mencapai 0,21%. Angka ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 0,27%. Di antara enam kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok transportasi menyumbang 0,21% inflasi daerah.

(Baca: Bulan April, Inflasi Transportasi di Kota Tarakan -3,39%)

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) transportasi di Kabupaten Dharmasraya berada di level 113,74 pada April 2025, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 113,5.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi transportasi telah mencapai 0,04% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kabupaten Dharmasraya telah mengalami pertumbuhan 0,82% (year to date/ytd).

(Baca: Harga Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga di Kabupaten Penajam Paser Utara Turun 0,46%)

Hasil survei BPS, data per April 2025, 11 kelompok inflasi ini berada di urutan keempat di bandingkan sub kelompok lainnya.

Berikut ini inflasi subkelompok transportasi yang di ukur BPS per April di Kabupaten Dharmasraya :

  • Kelompok transportasi 0,21%
  • Kelompok pembelian kendaraan 1,2%
  • Kelompok pengoperasian peralatan transportasi pribadi -0,37%
  • Kelompok jasa angkutan penumpang 2,87%

Dibandingkan dengan 150 kabupaten/kota lain, inflasi transportasi tertinggi terjadi di Indonesia turun 0,01% dengan IHK sebesar 109.97 dan terendah terjadi di Kabupaten Jayawijaya turun 5,93% dengan IHK sebesar 108.22. Sementara untuk Kabupaten Dharmasraya ini menempati urutan 44.

Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok transportasi tertinggi pada April 2025:

  • Kota Padang 2,78%
  • Tembilahan 1,75%
  • Kota Tegal 1,7%
  • Kota Semarang 1,41%
  • Kota Medan 1,34%
  • Kota Bima 1,15%
  • Kota Surabaya 1,15%
  • Kabupaten Cilacap 1,09%
  • Kota Bukit Tinggi 1,03%
  • Kota Pontianak 1,02%

Data Populer

Loading...