Gunung Ili Lewotolok Kembali Erupsi Siang Ini, Tinggi Abu Vulkanik Sekitar 400 Meter

1
Irfan Fadhlurrahman 03/08/2025 14:04 WIB
Image Loader
Memuat...
8 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Letusan Terbanyak Sepanjang 2024
databoks logo
  • A Kecil
  • A Sedang
  • A Besar

Gunung Ili Lewotolok di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Minggu (3/8/2025) pukul 14.00 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ili Lewotolok sudah erupsi 8 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 400 meter di atas puncak atau 1.823 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 13,6 milimeter dan durasi 45 detik.

(Baca: Indonesia Punya Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ili Lewotolok di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 3 Agustus 2025 pukul 06.00-12.00 WITA menunjukkan terjadi 17 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 5,2-18,3 milimeter dan lama gempa 33-58 detik.

Kemudian, 38 kali gempa hembusan dengan amplitudo 1,6-5,8 milimeter dan lama gempa 26-37 detik serta 1 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 3,6 milimeter s-p 1 detik dan lama gempa 12 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok maupun pengunjung/pendaki/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 3 kilometer dari pusat aktivitas Gunung Ili Lewotolok, mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dan awan panas dari sektor Selatan dan Tenggara, sektor Barat serta sektor Timur laut Gunung Ili Lewotolok.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.441 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.182 kali letusan) sedangkan Gunung Ili Lewotolok erupsi 205 kali.

(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)

Data Populer

Loading...