Gunung Dukono Kembali Erupsi Pagi Ini (Jumat, 18 April 2025)

Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Jumat (18/4/2025) pukul 09.31 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 12 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 900 meter di atas puncak atau 1.987 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 27 milimeter dan durasi 46,23 detik.

(Baca: Kualitas Udara Pangkal Pinang Paling Bersih di Indonesia Pagi Ini (11/4))

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 18 April 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 294 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 30,33-136,47 detik.

Kemudian, 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 11-14 milimeter s-p 19,58 detik dan lama gempa 66,99-69,72 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1-4 milimeter dominan 2 milimeter.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 2.933 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.337 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 92 kali.

(Baca: 10 Daerah dengan Kualitas Udara Paling Bersih di Indonesia, Kabupaten Muara Enim Posisi Nomor 1 Pagi Ini)