Update Banjir-Longsor di Sumut, 34 Orang Meninggal Dunia
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Data Polda Sumatera Utara (Sumut) yang dilaporkan sejumlah media massa menyebut, korban meninggal dunia akibat bencana banjir dan longsor di Sumut mencapai 34 orang per Kamis, 26 November 2025 pukul 12.30 WIB. Tragedi banjir ini terjadi pada 24-26 November 2025.
Selain itu, masih ada 52 orang yang belum ditemukan. Adapun korban luka-luka mencapai 88 orang, dengan rincian 77 luka berat dan 11 luka ringan.
Dari data tersebut, Polda Sumut mengestimasikan ada 175 orang yang menjadi korban terdampak. Namun, Databoks menghitung terdapat selisih 1 jiwa atau dengan total korban sebesar 174 orang.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan, mengatakan, ada 1.168 warga yang harus mengungsi guna mendapatkan tempat yang lebih aman.
(Baca: Banjir, Bencana Alam yang Banyak Melanda Indonesia per September 2025)
Dalam pemberitaan Channel News Asia (CNA), Ferry menyampaikan, jumlah bencana di Sumut dalam periode tersebut mencapai 148 kejadian. Paling banyak adalah tanah longsor (86 kejadian) dan banjir (53 kejadian). Selain itu pohon tumbang (7) dan puting beliung (2).
Bencana ini melanda 12 kabupaten/kota, mulai dari Serdang Bedagai (Sergai), Langkat, Nias, Nias Selatan (Nisel), Mandailing Natal, Pakpak Bharat, Tapanuli Tengah (Tapteng), Tapanuli Utara (Taput), Tapanuli Selatan (Tapsel), Humbang Hasundutan (Humbahas), Padangsidimpuan, hingga Kota Sibolga.
Sebagai catatan, data ini masih berpotensi mengalami perkembangan sesuai evakuasi dan hasil kaji cepat lanjutan di lapangan.
(Baca: Jumlah Kejadian Bencana Alam di Provinsi-Provinsi Pulau Jawa 2020-2024)
Data Terkait
Data Stories Terkini
Topik Trending
Data Populer