Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini, Tinggi Abu Vulkanik Sekitar 800 Meter

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Sabtu (26/4/2025) pukul 23.22 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 67 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 800 meter di atas puncak atau 4.476 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 23 milimeter dan durasi 120 detik.

(Baca: Ada Ratusan Bencana Alam sampai Awal April 2024, Banjir Terbanyak)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 26 April 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 42 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 12-22 milimeter dan lama gempa 66-177 detik.

Kemudian, 1 kali gempa guguran dengan amplitudo 4 mm dan lama gempa 70 detik serta 9 kali gempa hembusan dengan amplitudo 3-8 milimeter dan lama gempa 29-75 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 3.238 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 1.416 kali letusan.

(Baca: Papua Barat Catat Jumlah Rumah Rusak Sedang akibat Bencana Alam Sebanyak 3 Unit)