Pengeluaran Penduduk Kab. Bima untuk Membeli Bumbu-Bumbuan per Minggu

Pengeluaran masyarakat untuk membeli kemiri di kabupaten Bima pada 2023 sebesar Rp96,76 per kapita per minggu. Nilai ini melambung dibandingkan dengan pengeluaran tahun sebelumnya yang tercatat Rp90,88 per kapita per minggu.

(Baca: Pengeluaran Penduduk Kab. Buleleng untuk Membeli Bumbu-Bumbuan per Minggu)

Lima terbesar pengeluaran penduduk untuk kelompok bumbu-bumbuan di kabupaten Bima dari urutan tertinggi dibelanjakan untuk asam Rp566,05 per kapita per minggu, penyedap masakan/vetsin Rp467.72 per kapita per minggu, pala Rp277,08 per kapita per minggu, kecap Rp256.92 per kapita per minggu dan terrendah dibelanjakan untuk saos tomat Rp42,75 per kapita per minggu

Pengeluaran rata-rata per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan baik yang berasal dari pembelian, pemberian maupun produksi sendiri dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga dalam rumah tangga tersebut. Konsumsi rumah tangga dibedakan atas konsumsi makanan maupun bukan makanan tanpa memperhatikan asal barang dan terbatas pada pengeluaran untuk kebutuhan rumah tangga saja, tidak termasuk konsumsi/pengeluaran untuk keperluan usaha atau yang diberikan kepada pihak lain.

Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama seminggu, sedangkan untuk bukan makanan dihitung selama sebulan dan 12 bulan yang lalu. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka-angka konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi BPS diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik mengkonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.

(Baca: Rata-Rata Anggaran Penduduk Kota Manado untuk Membeli Padi-Padian Lainnya Adalah Rp6,03 per Kapita per Minggu)

Publikasi Badan Pusat Statistik (BPS), rata-rata pengeluaran per kapita di kabupaten ini mencapai Rp1,07 juta per kapita dalam sebulan pada Maret 2023. Jumlah tersebut meningkat 22,64% dibandingkan Maret 2022 yang sebesar Rp875,2 ribu per kapita per bulan.

Berdasarkan wilayah, pengeluaran penduduk untuk membeli kemiri tertinggi adalah di kabupaten Belitung Timur dan terendah di kabupaten Lanny Jaya. Sedangkan untuk kabupaten Bima ini, nominal pengeluaran untuk membeli kemiri berada di urutan 359. Sementara itu, rata-rata pengeluaran per kapita secara nasional untuk membeli kemiri adalah Rp256 per kapita per minggu.

Berikut ini adalah 10 kabupaten/kota dengan pengeluaran per kapita tertinggi untuk membeli kemiri:

• Belitung Timur Rp789.42
• Boalemo Rp667.61
• Gayo Lues Rp610.98
• Pekalongan Rp597.28
• Maybrat Rp585.18
• Kendal Rp574.78
• Wonosobo Rp567.68
• Toba Samosir Rp553.45
• Lamongan Rp550.95
• Tuban Rp550.88