Rata-rata pengeluaran masyarakat di kabupaten Buru Selatan untuk membeli bawang putih pada 2023 sebesar Rp2.020,21 per kapita per minggu. Nilai ini naik dibandingkan dengan pengeluaran tahun sebelumnya yang tercatat Rp1.724,37 per kapita per minggu.
(Baca: Penduduk Kab. Maluku Tenggara Barat Menghabiskan Rp102.74 per Kapita per Minggu untuk Membeli Mangga)
Pengeluaran rata-rata per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan baik yang berasal dari pembelian, pemberian maupun produksi sendiri dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga dalam rumah tangga tersebut. Konsumsi rumah tangga dibedakan atas konsumsi makanan maupun bukan makanan tanpa memperhatikan asal barang dan terbatas pada pengeluaran untuk kebutuhan rumah tangga saja, tidak termasuk konsumsi/pengeluaran untuk keperluan usaha atau yang diberikan kepada pihak lain.
Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama seminggu, sedangkan untuk bukan makanan dihitung selama sebulan dan 12 bulan yang lalu. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka-angka konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi BPS diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik mengkonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
(Baca: Harga Pangan Terbaru Wilayah Indonesia: Cabai Naik, Garam Turun (Jumat, 12 April 2024))
Lima terbesar pengeluaran penduduk untuk kelompok sayur sayuran di kabupaten Buru Selatan dari urutan tertinggi dibelanjakan untuk bawang putih Rp2.020,21 per kapita per minggu, bawang merah Rp1.633,97 per kapita per minggu, daun ketela pohon/daun singkong Rp1.382,73 per kapita per minggu, kangkung Rp1.124,84 per kapita per minggu dan terrendah dibelanjakan untuk bahan sayur asam/lodeh (paket) Rp3,88 per kapita per minggu
Publikasi Badan Pusat Statistik (BPS), rata-rata pengeluaran per kapita di kabupaten ini mencapai Rp1,01 juta per kapita dalam sebulan pada Maret 2023. Jumlah tersebut meningkat 28,05% dibandingkan Maret 2022 yang sebesar Rp790,02 ribu per kapita per bulan.
Berdasarkan wilayah, pengeluaran penduduk untuk membeli bawang putih tertinggi adalah di kabupaten Yalimo dan terendah di kabupaten Mamasa. Sedangkan untuk kabupaten Buru Selatan ini, nominal pengeluaran untuk membeli bawang putih berada di urutan 272. Sementara itu, rata-rata pengeluaran per kapita secara nasional untuk membeli bawang putih adalah Rp257,5 per kapita per minggu.
Berikut ini adalah 10 kabupaten/kota dengan pengeluaran per kapita tertinggi untuk membeli bawang putih:
- Yalimo Rp14,65 ribu
- Puncak Jaya Rp8.045,45
- Puncak Rp6.947,92
- Lanny Jaya Rp6.469,51
- Nduga Rp5.497,74
- Jayawijaya Rp5.318,73
- Mamberamo Tengah Rp4.787,65
- Pulau Morotai Rp3.766,65
- Mimika Rp3.759,48
- Bangka Tengah Rp3.750,89