Realisasi Belanja Negara Turun 4,7% pada Oktober 2023

Ekonomi & Makro

Lite

Nabilah Muhamad 27/11/2023 12:56 WIB

URL telah disalin

Realisasi Belanja Negara Indonesia (Oktober 2022-Oktober 2023)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Realisasi Belanja Negara Turun 4,7% pada Oktober 2023

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Corporate

~~Rp100.000~~

Rp3.000.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Realisasi Belanja Negara Indonesia (Oktober 2022-Oktober 2023)

Nama Data	oktober 2022	oktober 2023
Belanja K/L	754,1	768,7
Belanja Non-K/L	917,3	803,6
TKD	679,2	668,5
Total Belanja Negara	2.350,7	2.340,8

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan, realisasi belanja negara dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mencapai Rp2.240,8 triliun sampai Oktober 2023. Angka ini turun 4,7% dibanding Oktober tahun lalu (year-on-year/yoy).

"Belanja negara ini baru 73,2% dari total pagu anggaran yang ada di dalam undang-undang APBN," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita edisi November 2023 secara virutal, Jumat (24/11/2023).

Menurut komponennya, realisasi belanja pemerintah pusat (BPP) mencapai Rp1.572,2 triliun pada Oktober 2023 atau 70% dari pagu APBN. Belanja ini terdiri dari belanja kementerian/lembaga (K/L) sebesar Rp768,7 triliun, jumlahnya naik 1,93% (yoy).

“Belanja (K/L) yang cukup terlihat adalah dari mulai pelaksanaan pemilu, pembangunan IKN, penyelesaian infrastruktur prioritas, dan berbagai belanja bansos,” kata Sri Mulyani.

Sementara realisasi belanja non-K/L pada Oktober 2023 mencapai Rp803,6 triliun atau turun 12,39 (yoy). Belanja pos ini disalurkan untuk pembayaran subsidi dan kompensasi listrik, subsidi dan kompensasi BBM, subsidi LPG 3 kg, program Kartu Prakerja, serta subsidi perumahan.

Terakhir, realisasi belanja transfer ke daerah (TKD) sebesar Rp668,5 triliun, turun 1,6% (yoy).

Adapun per Oktober 2023, pendapatan negara tercatat tumbuh 2,8% menjadi Rp2.240,1 triliun. Pendapatan yang lebih besar dari belanja ini menjadikan APBN surplus Rp700 miliar, setara dengan 0,003% dari produk domestik bruto (PDB).

Editor : Erlina F. Santika

Data Terkait

Kredit Macet UMKM Nasional Berkurang Akhir 2024

Kredit Macet Perbankan Turun Akhir 2024, Rekor Terendah Baru

Penundaan CPNS Bisa Tuai Kerugian Ekonomi, Ini Sektor Terdampak

Banyak Ahli Pesimistis akan Pertumbuhan Lapangan Kerja Awal 2025

Banyak Ahli Nilai Pasar Tenaga Kerja Indonesia Memburuk Awal 2025

Awal 2025, Banyak Ahli Pesimistis akan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Data Stories Terkini

Cuaca Malam Ini di Indragiri Hulu, Kelembapan Udara 77-99 Demografi 21/03/2025, 22:41 WIB

Cuaca Malam Ini di Pasaman Barat, Suhu 23-31 °C Demografi 21/03/2025, 21:30 WIB

Jumlah Kepala Sekolah dan Guru SMP Swasta Kurang dari S1 Periode 2017-2024 Pendidikan 21/03/2025, 20:29 WIB

Nilai Investasi PMD Sektor Pertambangan Periode 2013-2023 Ekonomi & Makro 21/03/2025, 19:38 WIB

Provinsi Kalimantan Barat Ekspor 970 Ton Hasil Industri Lainnya Perdagangan 21/03/2025, 19:26 WIB

Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini (Jumat, 21 Maret 2025) Demografi 21/03/2025, 19:07 WIB

Data Populer

Lihat Semua

Realisasi Belanja Negara Turun 4,7% pada Oktober 2023

Realisasi Belanja Negara Turun 4,7% pada Oktober 2023

Tags

Data Terkait

Kredit Macet UMKM Nasional Berkurang Akhir 2024

Kredit Macet Perbankan Turun Akhir 2024, Rekor Terendah Baru

Penundaan CPNS Bisa Tuai Kerugian Ekonomi, Ini Sektor Terdampak

Banyak Ahli Pesimistis akan Pertumbuhan Lapangan Kerja Awal 2025

Banyak Ahli Nilai Pasar Tenaga Kerja Indonesia Memburuk Awal 2025

Awal 2025, Banyak Ahli Pesimistis akan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Data Stories Terkini

Data Populer

Harga Tembaga Pagi Hari Diperdagangkan US$5,11 /Pon (Kamis, 20 Maret 2025)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 16.144,6 per Dolar AS (Selasa, 07 Januari 2025)

Harga Timah Naik Menjadi US$35.250 per Ton per Kamis, 20 Maret 2025

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Pagi Hari Diperdagangkan US$16.210 /Ton (Kamis, 20 Maret 2025)

Harga Gas Alam Dunia Sore Hari Diperdagangkan US$3,91 /Mmbtu (Jumat, 21 Maret 2025)

Realisasi Belanja Negara Turun 4,7% pada Oktober 2023

Realisasi Belanja Negara Turun 4,7% pada Oktober 2023

Tags

Data Terkait

Kredit Macet UMKM Nasional Berkurang Akhir 2024

Kredit Macet Perbankan Turun Akhir 2024, Rekor Terendah Baru

Penundaan CPNS Bisa Tuai Kerugian Ekonomi, Ini Sektor Terdampak

Banyak Ahli Pesimistis akan Pertumbuhan Lapangan Kerja Awal 2025

Banyak Ahli Nilai Pasar Tenaga Kerja Indonesia Memburuk Awal 2025

Awal 2025, Banyak Ahli Pesimistis akan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Data Stories Terkini

Topik Trending

Data Populer

Harga Tembaga Pagi Hari Diperdagangkan US$5,11 /Pon (Kamis, 20 Maret 2025)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 16.144,6 per Dolar AS (Selasa, 07 Januari 2025)

Harga Timah Naik Menjadi US$35.250 per Ton per Kamis, 20 Maret 2025

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Pagi Hari Diperdagangkan US$16.210 /Ton (Kamis, 20 Maret 2025)

Harga Gas Alam Dunia Sore Hari Diperdagangkan US$3,91 /Mmbtu (Jumat, 21 Maret 2025)