Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata jumlah konfirmasi aglomerasi positif Covid-19 mingguan di DKI Jakarta sebesar 3,94 jiwa, update data per Selasa, 03 Januari 2023. Angka ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 0,71 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu.
(Baca: Jumlah Konfirmasi Positif Covid-19 Mingguan di Kota Surabaya Menjadi yang Terbanyak di Jawa Timur (Senin, 02 Januari 2023))
Kota jakarta timur berada di urutan pertama dengan jumlah konfirmasi aglomerasi positif covid-19 mingguan terbanyak sebesar 3,94 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu. Kondisi jumlah konfirmasi aglomerasi positif covid-19 mingguan di kota ini memperlihatkan ada kemajuan dengan adanya penurunan dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 6,96 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu.
Sebaliknya untuk kota Jakarta Selatan, data Kementerian Kesehatan memperlihatkan jumlah konfirmasi aglomerasi positif Covid-19 mingguan sebesar 3,94 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu. Angka ini lebih rendah dibandingkan pekan sebelumnya yang baru 6,96 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu. Di urutan berikutnya kota Jakarta Barat. Kota di provinsi DKI Jakarta ini mencatatkan jumlah konfirmasi aglomerasi positif Covid-19 mingguan sebesar 3,94 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu
(Baca: Jumlah Konfirmasi Aglomerasi Positif Covid-19 Mingguan di Morowali Menjadi yang Terbanyak di Sulawesi Tengah (Senin, 02 Januari 2023))
Kepulauan Seribu dan kota Jakarta Pusat berada di posisi selanjutnya dengan catatan jumlah konfirmasi aglomerasi positif covid-19 mingguan sebesar 3,94 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu dan 3,94 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu.
Secara nasional, rata-rata jumlah konfirmasi aglomerasi positif covid-19 mingguan di 34 provinsi saat ini mulai terlihat turun dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 1,3 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu.