Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata jumlah konfirmasi aglomerasi positif Covid-19 mingguan di Papua Barat sebesar 2,38 jiwa, update data per Sabtu, 29 Oktober 2022. Angka ini lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 3,65 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu.
(Baca: Cakupan Vaksinasi Lansia di Kota Jakarta Selatan Menjadi yang Tertinggi di DKI Jakarta (Jumat, 28 Oktober 2022))
Teluk bintuni adalah kabupaten di urutan pertama dengan jumlah konfirmasi aglomerasi positif covid-19 mingguan terbanyak sebesar 8,68 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu. Kondisi jumlah konfirmasi aglomerasi positif covid-19 mingguan di kabupaten ini memperlihatkan ada kemajuan dengan adanya penurunan dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 11,57 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu.
Sebaliknya untuk Manokwari, data Kementerian Kesehatan memperlihatkan jumlah konfirmasi aglomerasi positif Covid-19 mingguan sebesar 5,67 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu. Angka ini lebih rendah dibandingkan pekan sebelumnya yang baru 6,81 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu. Di urutan berikutnya Sorong. Kabupaten di provinsi Papua Barat ini mencatatkan jumlah konfirmasi aglomerasi positif Covid-19 mingguan sebesar 4,16 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu
(Baca: Jumlah Konfirmasi Positif Covid-19 Mingguan di Kota Padang Menjadi yang Terbanyak di Sumatera Barat (Jumat, 28 Oktober 2022))
Manokwari Selatan dan Fak Fak berada di posisi selanjutnya dengan catatan jumlah konfirmasi aglomerasi positif covid-19 mingguan sebesar 3,69 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu dan 3,64 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu.
Secara nasional, rata-rata jumlah konfirmasi aglomerasi positif covid-19 mingguan di 34 provinsi saat ini dalam tren naik dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 2,68 jiwa per 100 ribu penduduk/minggu.