BPS: Sektor Konstruksi Tumbuh Tertinggi di NTT pada Triwulan III-2021

Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian Nusa Tenggara Timur (NTT) menurut lapangan usaha tumbuh sebesar 2,37% (yoy) pada triwulan III-2021. Pertumbuhan ekonomi terjadi hampir di seluruh lapangan usaha kecuali Industri Pengolahan, Jasa Pendidikan, serta Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib.

Pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai oleh lapangan usaha konstruksi yaitu yakni 15,48%. Disusul oleh lapangan usaha jasa kesehatan dan kegiatan sosial sebesar 14,65% dan gas sebesar 11,05%. Sementara, kontraksi terdalam dialami lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 7,94%.

Lapangan usaha Konstruksi menyumbang pertumbuhan ekonomi terbesar di NTT yaitu 1,51%. Diikuti oleh lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 1,15% dan lapangan usaha Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 0,64%.

Sementara, perekonomian NTT menurut pengeluaran pada triwulan III-2021 tumbuh sebesar 2,37% (yoy). Pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 6,66%.

Diikuti oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 1,67% dan Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit Yang Melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) sebesar 1,16%.

(Baca Selengkapnya: Ekonomi Jawa Timur Tumbuh 3,23% pada Kuartal III 2021)