Anggaran Fungsi Pertahanan Naik 16,3% pada 2021

Ekonomi & Makro

Lite

Yosepha Pusparisa 27/04/2021 10:50 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Alokasi anggaran fungsi pertahanan dalam APBN 2021 tercatat sebesar Rp 137,2 triliun. Jumlahnya meningkat 16,3% dibandingkan pada tahun lalu yang mencapai Rp 118 triliun.

Perkembangan Belanja Fungsi Pertahanan (2016-2021)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Anggaran Fungsi Pertahanan Naik 16,3% pada 2021

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Perkembangan Belanja Fungsi Pertahanan (2016-2021)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Alokasi anggaran fungsi pertahanan dalam APBN 2021 tercatat sebesar Rp 137,2 triliun. Jumlahnya meningkat 16,3% dibandingkan pada tahun lalu yang mencapai Rp 118 triliun.

Berdasarkan Nota Keuangan APBN 2021, anggaran tersebut dialokasikan untuk tiga kementerian/lembaga, yakni Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Dewan Ketahanan Nasional (DKN), dan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas). Rencananya, anggaran tersebut bakal digunakan untuk menyelesaikan sejumlah target prioritas.

Salah satunya untuk dukungan pengadaan alutsista. Anggaran tersebut juga bakal digunakan untuk modernisasi dan pemeliharaan alustsista, pembangunan jalan inspeksi pengamanan perbatasan (JIPP), serta pembangunan rumah dinas prajurit TNI.

(Baca: Indonesia Pengimpor Senjata Terbesar Ketiga Asia Tenggara pada 2016-2020)

Editor : Dimas Jarot Bayu