Hanya 19% dari tenaga kerja di Indonesia yang memiliki dan mengaplikasikan kemampuan digital dalam pekerjaannya pada 2020. Proporsi itu jauh tertinggal dari Australia, Singapura, Korea Selatan, dan Jepang yang masing-masing di kisaran 60%.
Karena itu, Amazon Web Services (AWS) bersama AlphaBeta dalam risetnya menyebutkan, Indonesia membutuhkan 946 juta pelatihan digital dalam lima tahun ke depan. Ini bertujuan meningkatkan penggunaan kemampuan digital para tenaga kerja di dalam negeri dalam pekerjaan sehari-hari.